Siap PPKM Darurat, Dewanti Rumpoko: Pengunjung dan Pengelola Tempat Keramaian di Kota Batu Wajib Pulang Cepat

Dwi Lindawati

News

Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko didampingi Wawali Kota Batu Punjul Santoso (kiri) dan forkopimda saat memaparkan tentang PPKM Darurat. (Foto: Sholeh/Tugu Jatim)
Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko didampingi Wawali Kota Batu Punjul Santoso (kiri) dan forkopimda saat memaparkan tentang PPKM Darurat. (Foto: Sholeh/Tugu Jatim)

BATU, Tugujatim.id – Forkopimda Kota Batu sebagai pengambil keputusan kebijakan telah mempersiapkan kebijakan PPKM Darurat. Pembatasan jam operasional tempat keramaian dalam PPKM ini yang lebih ketat mengharuskan pengunjung dan pengelola tempat keramaian wajib pulang lebih cepat dari biasanya.

“Rencana PPKM Darurat, kami forkopimda sebagai pengambil keputusan sudah berkoordinasi. Alhamdulillah, sudah dari beberapa hari yang lalu kami rapatkan, termasuk dengan dinas terkait untuk bisa menyiapkan semua,” ujar Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko, Kamis (01/07/2021).

Menurut Dewanti, PPKM Darurat pada prinsipnya hampir sama dengan PPKM Mikro. Dia menyebutkan, memang ada pengetatan yang lebih ditekankan pada aturan-aturan yang ada di PPKM Mikro.

“Jam operasional tempat keramaian itu nanti juga akan dikurangi. Jam-jam malam juga akan diberlakukan kembali,” ucapnya.

Dewanti menjelaskan, pada dasarnya PPKM Darurat merupakan upaya pemerintah dalam melindungi masyarakat terhadap paparan Covid-19. Dia menegaskan, PPKM Darurat juga bukan semata-mata sebagai kebijakan yang membatasi aktivitas masyarakat, tapi  juga menjaga kesehatan masyarakat.

“Ini kami sudah dan sedang menyosialisasikan PPKM Darurat. Jadi, mulai 3 Juli 2021, pukul 00.01 WIB, PPKM Darurat sudah berlaku,” jelasnya.

Dalam menyosialisasikan PPKM Darurat, pihaknya juga akan melibatkan tokoh agama maupun tokoh masyarakat yang ada di Kota Batu. Jadi, prinsip kebijakan PPKM Darurat sebagai upaya menekan angka kasus Covid-19 dapat tersampaikan.

“Bukan hanya sosialisasi, tapi juga memahamkan masyarakat untuk bisa lebih mengetatkan aktivitas. Jadi dikurangi kegiatan yang tidak perlu, tidak usah beraktivitas, sehingga kami bisa memutus mata rantai pandemi,” paparnya.

“Saya berharap hulunya yang betul-betul kami persiapkan. Artinya, di tingkat RT/RW dan semua masyarakat terlibat di dalamnya,” imbuhnya.

 

Popular Post

Mengusahakan Pertolongan Ilahi

40 Tahun Berkarya, ParagonCorp Luncurkan Film ‘Mengusahakan Pertolongan Ilahi’ tentang Nurhayati Subakat

Darmadi Sasongko

  SURABAYA, Tugujatim.id – ParagonCorp merayakan hari jadinya ke-40 dengan cara istimewa, yakni dengan meluncurkan film inspiratif bertajuk ‘Mengusahakan Pertolongan ...

Rukyatul Hilal

Tidak Nampak Hilal di Mojokerto Akibat Faktor Cuaca

Darmadi Sasongko

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Pemantauan Hilal 1 Ramadan 1446 Hijriah dilakukan oleh Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Mojokerto bersama Tim Lembaga Falakiyah ...

5 Cerita Dongeng Bahasa Inggris Terbaik untuk Anak yang Seru dan Edukatif!

5 Cerita Dongeng Bahasa Inggris Terbaik untuk Anak yang Seru dan Edukatif!

Tiara M

Tugujatim.id – Dongeng selalu menjadi bagian dari kehidupan kita sejak kecil. Selain menghibur, cerita-cerita ini juga mengandung pesan moral yang ...

Satpol PP Kota Malang

17 Pasangan Open BO dan Mahasiswa Terciduk Satpol PP Kota Malang dari Rumah Kos

Darmadi Sasongko

MALANG, Tugujatim.id – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Malang menggerebek rumah kos kawasan Jalan Sigura Gura, Kota Malang ...

FotoJet 2025 01 20T154400420 2447421012

Petaka Gunung Gede, Ketegangan Memuncak di Balik Misteri Alam

ilmi habibi

Tugujatim.id – Film “Petaka Gunung Gede” menjadi sorotan di dunia perfilman Indonesia dengan genre thriller yang menyajikan ketegangan maksimal. Menggabungkan ...

1 Ramadan.

1 Ramadan 1446 H Jatuh pada 1 Maret 2025, Ini Penjelasan Menteri Agama

Dwi Linda

JAKARTA, Tugujatim.id – Pemerintah menetapkan 1 Ramadan 1446 H jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025. Keputusan ini diumumkan oleh Menteri ...