Sosialisasi Parkir Gratis di Alun-Alun Kota Pasuruan, Satgas Saber Pungli Temukan Jukir Ilegal

Dwi Lindawati

Pilihan Redaksi

Parkir gratis.
Tim Saber Pungli Kota Pasuruan saat sosialisasi aturan parkir gratis dan larangan pungli kepada juru parkir di kawasan alun-alun pada Selasa (30/05/2023). (Foto: Laoh Mahfud/Tugu Jatim)

PASURUAN, Tugujatim.id Satgas Saber Pungli Kota Pasuruan mendatangi satu per satu juru parkir di kawasan alun-alun, Selasa (30/05/2023). Mereka sosialisasi terkait aturan parkir gratis dan larangan pungutan liar di seluruh areal Alun-Alun Kota Pasuruan.

Berdasarkan pantauan Tugu Jatim, Satgas Saber Pungli Kota Pasuruan ini dibagi menjadi dua tim.
Tim pertama menyisir parkiran di sisi timur hingga sisi utara Alun-Alun Kota Pasuruan. Untuk tim kedua memeriksa juru parkir yang berada di pertokoan sisi selatan alun-alun.

Parkir gratis Alun-Alun Kota Pasuruan.
Salah satu jukir di Kota Pasuruan yang mengenakan seragam namun tulisan parkir gratis dirusak. (Foto: Laoh Mahfud/Tugu Jatim)

Saat sosialisasi, tim gabungan Satgas Saber Pungli menemukan banyak juru parkir tidak resmi alias ilegal. Mereka tidak terdaftar sebagai juru parkir di Dinas Perhubungan Kota Pasuruan.

Tidak sedikit dari mereka juga tidak menggenakan pakaian seragam juru parkir resmi. Adapula jukir yang menggunakan seragam, tapi jahitan bertuliskan parkir gratis di bajunya dirusak.

Salah satunya, Mad Rijali, juru parkir di pertokoan seberang Mall Pelayanan Publik (MPP) Kota Pasuruan. Rijali mengaku bukan juru parkir resmi Dishub Kota Pasuruan. Dia berdalih dimintai tolong oleh rekannya untuk menjaga parkiran.

“Di sini itu sebenarnya yang punya Pak Sukron, dianya sibuk, jadi nyuruh saya gantikan,” ujar Rijali.

Dia mengatakan, sudah dipinjami seragam resmi milik temannya. Namun, dia tidak memakainya dengan alasan seragam jukir tersebut kotor.

“Seragamnya ada di saya, tapi kotor,” imbuhnya.

Parkir gratis di Alun-Alun Kota Pasuruan.
Jukir yang dimintai keterangan oleh Tim Saber Pungli Kota Pasuruan di kawasan alun-alun pada Selasa (30/05/2023). (Foto: Laoh Mahfud/Tugu Jatim)

Dani, juru parkir di depan Kantor Pos Kota Pasuruan, juga mengakui kalau tidak terdaftar di dinas perhubungan. Dia hanya bergantian menjaga parkir dengan ayahnya.

Menurut dia, si ayah yang terdaftar sebagai juru parkir resmi. Dani mengatakan, kalau selama ini dirinya tidak memaksa, tapi hanya menerima uang dari pengunjung yang memberinya secara sukarela.

“Kalau dilarang nerima uang, ya harusnya gajinya dinaikkan. Jangan cuma Rp600 ribu,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua tim Saber Pungli Kota Pasuruan Kompol Hery Dian Wahono menegaskan bahwa sesuai aturan kawasan sekitar di Alun-Alun Kota Pasuruan seluruhnya adalah areal parkir gratis berlangganan.

“Parkir di areal publik, termasuk di alun-alun itu gratis, tidak dipungut biaya,” ujar Hery.

Pria yang juga menjabat Wakapolres Pasuruan Kota ini mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan tahap sosialisasi kepada para jukir terkait larangan pungli parkir.

“Hari ini kami sosialisasi terkait penertiban petugas parkir liar yang tidak menggunakan seragam atau petugas resmi yang menerima atau memungut sesuatu berupa uang,” ujarnya.

Popular Post

Pembuangan limbah tambak.

DPRD Jember dan OPD Sidak Gabungan, Serius Tangani Keluhan Warga soal Pembuangan Limbah Tambak

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Menanggapi aksi unjuk rasa warga beberapa waktu lalu, DPRD Jember menggelar sidak bersama beberapa organisasi perangkat daerah ...

Ansor Kota Malang.

PC GP Ansor Kota Malang Terima CSR Tugu Malang ID dan Times Indonesia, Tingkatkan Kader Melek Digital

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Malang menerima bantuan dana corporate social responsibility (CSR) dari ...

Mengusahakan Pertolongan Ilahi.

Kisah Hidup Pendiri Wardah Resmi Tayang di YouTube, Ini Sinopsis Film “Mengusahakan Pertolongan Ilahi”

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Kisah hidup Nurhayati Subakat, sosok di balik kesuksesan PT Paragon Technology and Innovation, hadir dalam film bertajuk ...

Mudik gratis 2025.

Tak Ada Mudik Gratis 2025, Dishub Kota Malang Fokus Bangun Lahan Parkir di Kayutangan Heritage

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Kabar kurang menggembirakan datang dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang. Pihaknya memastikan tidak menyediakan mudik gratis 2025 ...

Banjir luapan.

16 Pintu Klep Tak Berfungsi Biang Banjir Luapan di Tempuran Mojokerto, Petugas Siaga Pantau lewat Drone

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena bencana banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Hasil asesmen ...

Khofifah.

Khofifah-Emil Silaturahmi ke Rumah Jokowi usai Retreat di Magelang, Ini Isi Petuahnya!

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Gubernur dan Wakil Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak usai mengikuti retreat di Magelang, Jawa Tengah, ...