TUBAN, Tugujatim.id – Mujiono (65), pelaku pembunuhan istrinya di Tuban, Jawa Timur terancam hukuman penjara maksimal 15 tahun. Pelaku mencekik Tamirah, istrinya sendiri hingga tewas.
Atas perbuatannya pelaku disangkakan Pasal 44 ayat 1 dan 3 Undang-undang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) Nomor 23 tahun 2004.
Pelaku merupakan warga Desa Pakis, Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban, yang keseharian bekerja sebagai sopir dump truk.
Sebelum peristiwa nahas itu terjadi, Mujiono dan Tamirah sempat terlibat pertengkaran. Rumah tangga pasangan tersebut kerap diwarnai perselisihan yang diduga menjadi pemicu tindakan tragis Mujiono tersebut.
“Memang keduanya sering cecok di rumah. Ada masalah sedikit menjadi masalah yang diperdebatkan antar keduanya. Mereka nikah sudah lama dan tinggal hanya berdua,” kata AKP Riyanto, Kasat Reskrim Polres Tuban, Kamis (25/04/2024).

Rinto menceritakan, tindakan Mujiono dilakukan saat korban tengah tertidur lelap. Secara tiba-tiba pelaku langsung mencekik leher istrinya. Saat dalam kondisi sekarat, korban sempat teriak meminta tolong. Ketika itulah, muncul niatan pelaku membunuh korban.
“Kemarin juga sudah kita datangi dokter kejiwaan. Hasilnya memang pelaku tidak mengarah ke gangguan kejiwaan,” ucapnya.
Usai menghabisi Tamirah, pelaku berusaha mengakhiri hidupnya dengan menenggak obat rumput yang dicampur racun tikus. Namun usaha itu tidak berhasil, hingga kemudian memilih menyerahkan diri ke Kantor Polisi.
“Ini masih kita sidik lebih lanjut, terhadap kasus ini,” terangnya.
Pelaku menuju Kantor Polisi Grabagan dalam keadaan linglung. Kemungkinan dampak racun yang diminum membuatnya mual dan muntah. Pelaku saat itu minta izin beristirahat di sekitar Kantor Polsek Grabagan tanpa memberikan keterangan apapun.

Keesokan, Kamis (24/4/2024) pagi, petugas kepolisian menanyakan maksud kedatangan Mujiono ke Kantor Polisi. Pelaku kemudian menyampaikan, kalau telah melakukan tindak kekerasan terhadap istrinya dengan cara mencekik lehernya sampai meninggal dunia, pada Rabu (23/4/2024).
“Setelah kita cek ternyata kondisi korban sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan luka lebam di kepala. Posisi korban berada di dalam kamar belakang dekat dapur. kondisi jenazah terlentang diatas kasur dengan terbungkus selimut warna biru,” tandasnya.
Reporter: Mochamad Abdurrochim
Editor: Darmadi Sasongko