MALANG, Tugujatim.id – Untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas penelitian, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Negeri Malang (LP2M UM) mengadakan Pelatihan Dasar SPSS bertajuk “Analisis Data Kuantitatif Menggunakan SPSS” yang dilaksanakan pada 2, 5 dan 6 Agustus 2021, untuk mahasiswa dan dosen agar kualitas penelitian semakin meningkat.
“Ini adalah kegiatan rutin pusat pendidikan yang dilaksanakan setiap tahun (ada Pelatihan SPSS Dasar dan SPSS Lanjutan),” kata Kapus Pendidikan LP2M UM Endah Tri Priyatni, Kamis (05/07/2021).

Endah melanjutkan, tujuan pelatihan ini adalah untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas para peneliti dalam melakukan analisis data menggunakan aplikasi SPSS.
“Dengan pelatihan ini, harapannya membantu para dosen dan mahasiswa yang sedang melaksanakan kegiatan penelitian dalam hal analisis data secara akurat dan valid,” ungkap Endah.
Endah menjelaskan, analisis data ini dianggap penting karena dalam kegiatan penelitian, data adalah darah daging dari sebuah penelitian. Kualitas data akan sangat menentukan kualitas hasil penelitian, termasuk kualitas output-nya.

Pelatihan ini diikuti 592 pendaftar, meliputi mahasiswa dan dosen. Rinciannya, 506 mahasiswa dan 86 dosen dari berbagai fakultas di UM. Pelatihan ini juga telah terintegrasi dengan Sipejar (Sistem Pengolahan Pembelajaran) milik UM.
“Untuk tahun ini karena Bapak Rektor menghendaki semua pelatihan di UM terintegrasi dengan Sipejar, maka kegiatan pelatihan SPSS Dasar itu dilaksanakan dalam dua gelombang karena kapasitas Sipejar hanya 300 peserta,” jelas Endah.
Pelatihan itu dilaksanakan dengan pemaparan materi, diskusi bersama peserta, kemudian melaksanakan praktik langsung yang dilakukan oleh pemateri dan peserta mengenai cara mengoperasikan SPSS untuk kegiatan analisis data kuantitatif. Untuk materi yang diberikan meliputi Instalasi SPSS Trial versi 28, pengenalan fitur-fitur SPSS, statistik deskriptif, uji rat-rata, uji asumsi, korelasi, dan regresi linear.