TUBAN, Tugujatim.id – Truk gandeng oleng terlibat tabrakan maut renggut dua nyawa di Tuban. Kecelakaan terjadi di Jalan Tuban-Bancar Km 42-43, Desa Bulu Meduro, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban, Jawa Timur pada Senin (17/2/2025) sekitar pukul 04.00 WIB.
Sebuah truk gandeng yang melaju dari arah barat ke timur diduga oleng karena sopir mengantuk, hingga menabrak mobil pikap dari arah berlawanan. Insiden ini merenggut dua nyawa dan menyebabkan satu korban luka berat.
Peristiwa nahas ini melibatkan truk gandeng bernomor polisi S 9474 UZ yang dikemudikan oleh Suparli (45), warga Jombang, serta mobil pikap S 9352 HC yang dikemudikan oleh Winarto (50), warga Dusun Sarigede, Desa Latsari, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban.
Also Read
BACA JUGA: Pickup Box Tabrak Bengkel dan Warung di Tuban Setelah Berusaha Hindari Sepeda Motor Menyeberang
Tabrakan yang terjadi di jalur nasional ini menyebabkan Winarto meninggal dunia di lokasi kejadian bersama salah satu penumpangnya, Ramdoh (87), warga Desa Bulu Meduro, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban.
Sementara itu, penumpang lain, Sriyati (47), mengalami luka berat dan langsung dilarikan ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan.

Informasi yang diterima Tugu Jatim, truk gandeng awalnya melaju stabil dari arah barat. Namun, sesampainya di lokasi kejadian, truk tiba-tiba oleng ke kanan. Diduga kuat, sopir mengantuk dan kehilangan kendali.
Nahasnya, dari arah berlawanan, mobil pikap yang dikemudikan Winarto datang dengan jarak yang terlalu dekat sehingga tabrakan tak terhindarkan.
Benturan keras membuat bagian depan kedua kendaraan ringsek. Pikap yang lebih kecil mengalami kerusakan paling parah, menyebabkan pengemudi dan penumpang depannya meninggal dunia di tempat. Sementara itu, sopir truk selamat tanpa cedera berarti.
BACA JUGA: Kecelakaan Lalu Lintas di Jalur Pantura Tuban, Perjalanan Warga Rembang Berakhir Pilu
Kapolsek Bancar, AKP Darwanto,l mengatakan, faktor utama kecelakaan ini adalah kelalaian pengemudi truk yang tidak mampu mengendalikan kendaraannya karena mengantuk.
“Dari hasil olah TKP dan keterangan saksi, kecelakaan terjadi karena sopir truk kurang konsentrasi akibat mengantuk. Truk oleng ke kanan dan bertabrakan dengan mobil pikap dari arah berlawanan,” ujarnya.
Lebih lanjut, AKP Darwanto mengimbau para pengendara, terutama sopir kendaraan besar, untuk lebih memperhatikan kondisi fisik sebelum berkendara.
BACA JUGA: Perahu Sumadi Karam Dihantam Cuaca Buruk Pantai Sugihwaras Tuban
“Kami selalu mengingatkan agar pengemudi tidak memaksakan diri saat mengantuk. Jika merasa lelah, lebih baik menepi dan beristirahat. Jangan sampai kehilangan fokus karena akibatnya bisa fatal seperti kejadian ini,” tambahnya.
Kecelakaan akibat sopir mengantuk bukan pertama kali terjadi di jalur ini. Jalan nasional yang menghubungkan Tuban dengan Jawa Tengah ini memang sering menjadi lokasi insiden lalu lintas akibat kondisi jalan yang panjang, lurus, dan terkadang membosankan bagi pengemudi yang kurang istirahat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Reporter : Mochamad Abdurrochim
Editor: Darmadi Sasongko