PROBOLINGGO, Tugujatim.id – Perusahaan dalam menjaga keberlangsungan usahanya di era digital telah menerapkan digital marketing sebagai salah satu strategi yang bisa dikatakan sangat efektif. Langkah ini seharusnya bisa dilakukan juga oleh pelaku UMKM. Namun, pelaku UMKM memiliki keterbatasan kompetensi bidang teknik digital marketing.
Kondisi ini memotivasi akademisi Universitas Brawijaya (UB) melakukan kegiatan pengabdian melalui program Doktor Mengabdi dengan tema “Peningkatan Daya Saing UMKM Kopi” melalui pelatihan dan pendampingan teknik digital marketing. Para peserta kegiatan ini adalah 20 UMKM Kopi di Kabupaten Probolinggo.
Ketua Tim Doktor Mengabdi, DR Rosidi MM Ak menjelaskan bahwa kegiatan ini bekerjasama dengan Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Probolinggo.

Pelatihan dan pendampingan tentang teknik digital marketing diselengarakan mulai akhir Agustus sampai dengan akhir Oktober 2022 di Karanggeger Probolinggo, dengan materi pemanfaatan digital campaign, teknik pengambilan gambar, dan mengunggah di Instagram dan media lainnya.
Pemateri adalah para dosen dari Fakultas Ilmu Komputer di antaranya Faizatul Amalia SPd MPd, Denny Sagita R SKom, M Muhammad Adams J ST MKom, dan dibantu oleh para mahasiswa dari FEB UB serta mahasiswa dari FILKOM UB.
“Kegiatan ini diharapkan peserta dapat mempromosikan produknya melalui medsos sehingga dapat dikenal masyarakat secara luas dan diharapkan dapat meningkatkan penjualannya,” ucap Dosen FEB UB ini.
Kata dia, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro menyambut baik kegiatan ini karena dapat meningkatkan kompetensi UMKM Kopi dalam mempromosikan produknya dan berharap ke depan cakupan peserta tidak hanya UMKM Kopi tetapi dapat diperluas pada industri lainnya.
Carik Desa Karanggeger yang mewakili Kades Karanggeger, Syamsudin mengucapkan terima kasih kepada Tim UB atas dipilihnya beberapa pelaku UMKM desa Karanggeger dan sebagai tempat pelatihan dan berharap UMKM di Karanggeger bertambah pengetahuannya tentang pemasaran, khususnya di bidang digital marketing, serta dapat meningkatkan penjualannya serta kelangsungan usahanya.
Salah satu peserta pelatihan, Solehuddin mengatakan dengan mengikuti pelatihan ini, dia sudah bisa mempromosikan produknya melalui digital marketing.
Bahkan, Pelaku UMKM dengan produk King Coffe Beer sebagai peserta, Alif Dwi Armansyah menyampaikan bahwa dia puas dengan pelatihan ini dan sudah mencoba mempromosikan melalui digital marketing. “Alhamdulillah dalam bulan Oktober ini sudah ada peningkatan pesanan,” ujarnya.(*)