BOJONEGORO, Tugujatim.id – Pencarian korban perahu tenggelam di Sungai Bengawan Solo, Desa Semambung, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro, hingga saat ini terus dilakukan. Perkembangan terbaru pada Sabtu (06/11/2021), pukul 15.00 WIB, dari 19 korban tercatat, 10 orang di antaranya dinyatakan selamat, 5 meninggal dunia, dan 4 masih dalam pencarian.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro Ardhian Orianto mengungkapkan, korban-korban tersebut ditemukan bertahap dari hari kejadian, yaitu Rabu (03/11/2021).
“Di hari kejadian, korban ditemukan 10 orang dalam keadaan selamat dan langsung dibawa ke Puskesmas Rengel, Tuban,” katanya.
Kemudian pada Kamis (04/11/2021), pukul 09.15 WIB, ditemukan 1 korban atas nama Agus Tutin yang sudah meninggal. Di hari yang sama pukul 13.15 WIB, korban bernama Toro, 40, juga ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Tak berselang lama, pukul 13.42, Tim SAR kembali menemukan korban bernama Kasian, 60, sudah tak bernyawa. Hingga kini pencarian terus dilakukan, hasilnya pada Jumat (05/11/2021), dua korban bernama Basori, 45, ditemukan pada pukul 06.20 WIB; dan Dian Purnama, 27, ditemukan pada pukul 20.00. Keduanya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Menghimpun dari data BPBD Bojonegoro, identitas korban yang sudah diketahui tapi masih dalam pencarian:
1. Nama : Erma Azilla (P)
Umur : 27 tahun
Alamat : Desa Semambung
Keterangan : Masih dalam pencarian
2. Nama : Dedi Sutio N (L)
Umur : 26 tahun
Alamat : Desa Ngandong Grabagan
Keterangan : Masih Dalam pencarian
3. Nama : Sutri (P)
Umur : 50 tahun
Alamat : Desa Maibit- Tuban
Keterangan : Masih Dalam pencarian
4. Nama : Arifin (L)
Umur : –
Alamat : Desa Ngandong Grabagan Tuban