Vaksinasi Covid-19 di Kota Batu Terhenti, Persediaan Vaksin Habis
Redaksi

BATU, Tugujatim.id – Vaksinasi tahap dua di Kota Batu dipastikan akan dihentikan sementara pada bulan suci Ramadan mendatang. Hal itu disebabkan oleh persediaan vaksin di Kota Batu yang telah habis.
Tercatat sejauh ini sudah ada 4.000 masyarakat Kota Batu telah menerima vaksin Covid-19 dari jumlah total penduduk Kota Batu sebanyak 220.296 jiwa.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batu, dr Susana Indahwati menuturkan, pihaknya belum mengetahui secara pasti kapan tambahan vaksin bagi Kota Batu akan tiba.
“Namun yang jelas, kami telah mengusulkan alokasi vaksin untuk Kota Batu kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur,” ujarnya, Minggu (4/4/2021)
Menurutnya, jumlah vaksin Covid-19 yang sudah datang pada vaksinasi tahap dua di Kota Batu sebanyak 620 vial. Namun dipastikan jumlah tersebut telah disalurkan kepada sasaran penerimanya.
Sementara, menurutnya kedatangan vaksin selanjutnya akan disalurkan kepada kelompok lanjut usia atau lansia dan tenaga pendidik di Kota Batu.
Vaksinasi bagi lansia akan diprioritaskan untuk lansia yang mengikutiProgram Pengelilaan Penyakit Kronis (Prolanis) di Puskesmas. Di mana total lansia yang turut serta dalam program Prolanis tersebut berjumlah sekitar 440 orang.
Susan juga berpesan kepada masyarakat Kota Batu untuk tetap mengedepankan penerapan protokol kesehatan baik bagi yang telah menerima vaksin maupun yang belum. Hal itu dilakukan demi menanggulangi paparan Covid-19 di Kota Batu. (M Sholeh/gg)