MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Banjir luapan di Tempuran Mojokerto tersebut membuat sejumlah bangunan mulai rumah warga, tempat ibadah, sekolah hingga balai desa terendam banjir.
Tidak hanya itu, banjir di Tempuran Mojokerto yang terjadi pada Jumat (28/02/2025) menjadi banjir ketiga kalinya dalam sejak hujan terjadi mulai Desember tahun lalu.
Halaman balai desa di Tempuran Mojokerto tidak luput dari banjir, bahkan terhitung menjadi langganan kala debit dan volume air sedang tinggi. Begitu pun dua sekolah di depan balai desa tersebut tidak luput terkena banjir luapan.
Dari hasil asesmen Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto, faktor banjir ditengarai berasal dari 16 pintu klep yang tidak berfungsi dengan baik sehingga menjadi sumber masuknya air ke pemukiman warga.
“Banjir luapan sungai, ada empat titik yang dipantau yaitu Avour Jombok, lalu tanggul di Perum Griya Sooko Asri di Tempuran, lalu Beluk, Jombok, Kesambeng, Jombang serta Sungai Watudakon,” beber Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Mojokerto Abdul Khakim, Sabtu (01/03/2025).
Pintu Klep Pemicu Air Banjir Masuk Pemukiman Warga
Selain faktor pintu klep yang tidak berfungsi, asesmen juga dilakukan pada titik tanggul di Perum Griya Sooko Asri. Tanggul tersebut masuk kategori tanggul rendah sehingga turut diduga menjadi penyebab masuknya luapan Sungai Watudakon.
“Selain itu, juga kami mendapati adanya potensi longsor pada bibir sungai sehingga menjadi pintu masuk luapan sungai serta menambah debit dan volume air yang berujung menggenangi pemukiman warga di Tempuran,” ujar Khakim.
Selanjutnya, upaya mitigasi dilakukan dengan pemasangan alat pengukur tinggi muka air (TMA) serta alarm dini peringatan atau early warning system (EWS).
“Termasuk pula pemantauan daerah terdampak banjir menggunakan drone,” sambung Khakim.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Writer: Hanif Nanda Zakaria
Editor: Dwi Lindawati