PASURUAN, Tugujatim.id – Sebanyak 14 atlet disabilitas asal Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, berlaga di ajang Kejuaraan Paralimpik Provinsi (Keparprov) Jawa Timur, di Surabaya, pada 17-18 Desember 2022.
Belasan atlet disabilitas kontingen Kabupaten Pasuruan ini diberangkatkan bersama-sama dari kompleks perkantoran Pemkab Pasuruan di Jalan Hayam Wuruk, Kota Pasuruan, pada Jumat (16/12/2022).
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Pasuruan, Taufiqhul Ghoni menyatakan bahwa kontingen yang diberangkatkan berjumlah total 18 orang. Dengan rincian 14 atlet, dua pelatih, dan dua pendamping.
Belasan atlet tersebut akan bertanding di dua cabor, yakni cabor atletik dan bola voli duduk. Meskipun tahun ini hanya ikut di dua cabor, Ghony tetap menargetkan seluruh atlet bisa membawa pulang medali emas, sehingga nantinya bisa masuk ke peringkat lima besar di ajang Keparprov Jatim . “Mudah-mudahan dapat emas semua. Dan kita doakan target bisa tercapai,” ucapnya.
Ghoni berencana di tahun depan lebih mempersiapkan kemampuan dan menjaring bibit atlet disabilitas dengan cara menggelar kejuaraan paralimpik tingkat Kabupaten Pasuruan.
Kejuaraan paralimpik tersebut nantinya akan dilombakan bersama atlet-atlet dari berbagai cabor dalam Kejurkab Piala Bupati 2023. “Supaya tetap konsisten, nanti ada Kejurkab Piala Bupati. Tujuannya untuk mencari bibit unggul,” jelasnya.
Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf berpesan kepara para atlet agar menjunjung tinggi sportifitas selama pertandingan, termasuk menjaga nama baik Kabupaten Pasuruan dalam bertingkah laku di luar pertandingan.
“Junjung sportifitas saat bertanding. Keluarkan semua kemampuan terbaik sampai titik darah penghabisan,” pesan Gus Irsyad, sapaan akrabnya.
Gus Irsyad juga menjanjikan kepada atlet yang bisa membawa pulang medali emas akan diberi bonus darinya. “Saya siapkan hadiah khusus dari saya sendiri untuk para atlet yang bisa meraih medali emas, itu janji saya,” pungkasnya.