TUBAN, Tugujatim.id – Anak merupakan buah cinta dari sebuah hubungan pernikahan sekaligus titipan dari Tuhan yang wajib dijaga, dirawat, dan dididik. Sebagai orang tua tentunya memiliki peran penting dalam mengarahkan dan memberikan pendidikan yang terbaik untuk anaknya, baik untuk pendidikan formal maupun non formal, juga termasuk akhlak yang baik.
Di dalam Islam, Rasulullah SAW bersabda:
“Mengajarkan adab pada anak itu sungguh lebih baik bagi seseorang daripada bersedekah satu sha’ (makanan)’.” (HR at-Tirmidzi dari Jabir bin Samurah)
Tentunya bukan perkara mudah untuk mendidik anak supaya memiliki akhlak yang baik atau akhlakul karimah. Namun, itu sudah menjadi keharusan setiap orang tua untuk menjalankannya.
Pertama, orang tua memberi teladan atau contoh. Terkadang sebagai orang tua hanya mampu memerintah dan memberikan begitu banyak aturan kepada anaknya. Namun, mereka lupa memberi contoh yang baik. Padahal, efek dari mencontohkan inilah yang sangat memengaruhi terbentuknya akhlak baik kepada anak.
Kedua, keluarga harus dalam suasana kondusif. Lingkungan keluarga menjadi titik sentral terbentuknya akhlak anak yang baik. Sebab, sering terjadi permasalahan di masyarakat tentang anak yang berperilaku kurang baik karena kondisi keluarga tak kondusif.
Ketiga, perkenalkan lingkungan sekitar yang berakhlak baik. Kadang lingkungan sekitar rumah yang tidak baik juga membuat anak terpengaruh. Mayoritas lingkungan sekitar rumah yang baik secara tidak langsung memberikan dampak positif terhadap kepribadian anak. Jadi, orang tua mudah menanamkan nilai-nilai akhlak yang baik kepada anak.
Keempat, pilihkan pendidikan formal dan pendidikan agama yang baik. Ini sangat penting dan harus ekstra diperhatikan oleh para orang tua. Memilihkan pendidikan formal maupun pendidikan agama yang bisa mendukung terbentuk akhlak yang baik pada anak.
Rasullullah SAW bersabda:
“Hormatilah anak-anakmu dan perhatikanlah pendidikan mereka karena anak-anakmu sekalian adalah karunia Allah kepadamu.” (HR. Ibnu Majah)