Tugujatim.id – Jembatan Suramadu merupakan salah satu jembatan yang menghabiskan anggaran sebanyak Rp 5,5 triliun dalam proses pembangunannya. Dibangun pada 2003 silam, memerlukan waktu sekitar tujuh tahun dalam proses pembangunannya. Jembatan Suramadu juga merupakan jembatan terpanjang di Indonesia.
Nah, Tugu Jatim sudah merangkum 5 fakta menarik mengenai Jembatan Suramadu yang perlu Anda ketahui.
1. Jembatan Terpanjang di Indonesia
Jembatan yang menghubungkan Pulau Jawa dan Pulau Madura ini termasuk jembatan paling panjang yang ada di Indonesia. Panjangnya mencapai 5.348 meter di atas Selat Madura, memudahkan hilir mudik bila ingin menuju Jawa-Madura, yang sebelumnya harus ditempuh memakai kapal feri. Jembatan ini mempunyai empat lajur dua arah selebar 3,5 meter dengan dua jalur darurat selebar 2,75 meter. Jembatan Suramadu juga masuk dalam Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri) sebagai jembatan terpanjang di Indonesia.
2. Surabaya-Madura Ditempuh dalam Waktu 10 Menit
Sebelum ada jembatan ini, masyarakat Jawa-Madura perlu menaiki kapal feri untuk menuju salah satu pulau tersebut. Sekarang, setelah Jembatan Suramadu dibangun, waktu tempuhnya menjadi lebih singkat hanya 10 menit saja, akses transportasi juga makin mudah dengan memakai mobil atau sepeda motor. Sebelumnya, ketika menaiki kapal feri, waktu tempuh yang diperlukan sampai 30 menit.
3. Terbagi Menjadi Tiga Bagian Jembatan
Ada tiga struktur utama yang membangun komposisi dari Jembatan Suramadu. Bagian utama yaitu jalan layang (causeway), jembatan penghubung (approach bridge), dan jembatan utama (main bridge). Untuk jembatan layang sendiri sengaja dibuat untuk menghubungkan konstruksi jembatan dengan jalan darurat melalui perairan dangkal di kedua sisi. Sedangkan untuk jembatan penghubung merupakan penghubung dari jembatan utama dan jembatan layang.
4. Konstruksi Jembatan yang Diperkirakan Kuat hingga 100 Tahun
Jembatan Suramadu sengaja dirancang dengan kuat yang diperkirakan mampu bertahan sampai 100 tahun lamanya. Target itu bisa tercapai dengan bantuan sistem pemantauan ketahanan struktur jembatan (Structural Health Monitoring System, SHMS). Semacam sistem yang menyediakan data-data akurat mengenai kondisi struktur jembatan yang digunakan.
5. Diresmikan oleh Dua Presiden Republik Indonesia
Apakah kalian mengetahui? Jembatan Suramadu diresmikan oleh dua Presiden Republik Indonesia, yaitu Megawati Soekarnoputri dan Susilo Bambang Yudhoyono. Megawati meresmikan pembangunan Jembatan Suramadu, sedangkan Susilo Bambang Yudhoyono meresmikan dan membuka Jembatan Suramadu tatkala selesai dibangun.
Itulah 5 fakta dari Jembatan Suramadu yang menarik untuk Anda diketahui. Apakah Anda sudah pernah ke Jembatan Suramadu? Bagaimana pendapat kalian mengenai jembatan itu…? (Rangga Aji/ln)