MALANG, Tugujatim.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang menargetkan agar warga yang menjadi pengungsi akibat gempa 6,1 Magnitudo di Malang Selatan bisa segera mendapat rumah sementara sebelum Lebaran 2021.
“Progres pembangunan rumah warga terdampak gempa akan kami bahas besok (hari ini). Saya mintanya pembangunan selesai sebelum Ramadhan berakhir. Tinggal 300 rumah, kami bikin untuk pembangunan rumah layak huni,” terang Bupati Malang Muhammad Sanusi saat dikonfirmasi pada Kamis (22/04/2021).
Alumnus Pondok Pesantren Raudlatul Ulum 1 Ganjaran ini berharap agar masyarakat bisa merayakan Lebaran di dalam rumah.
“Saya berharap 900 pengungsi itu Lebaran ini tidak lagi berada di pengungsian,” tegasnya.
Sanusi juga menjelaskan jika ke-300 rumah yang akan dibangun kembali ini sendiri adalah keseluruhan rumah para pengungsi di seluruh Kabupaten Malang.
“Dari 300 rumah ini didata dari semua rumah yang terdampak di Kabupaten Malang, pokoknya mereka yang mengungsi akan kami proseskan,” jelasnya.
Rumah yang akan didirikan dalam waktu dekat ini sementara adalah rumah semi-permanen.
“Rumahnya sendiri sementara semi-permanen dari kayu dan dikasih material lainnya. Untuk biaya setiap rumah akan dibahas lebih lanjut dan pembiayaan dari pemkab sendiri,” tuturnya.
Terakhir, saat ditanya mengenai progres pendataan pengajuan dana stimulan kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang ditargetkan oleh gubernur Jawa Timur selesai dalam 5 hari, Sanusi mengatakan, saat ini masih proses verifikasi.
“Untuk pendataan masih diverifikasi, kalau sudah selesai akan langsung kami kirimkan kepada BNPB melalui Pemprov (Pemerintah Provinsi) Jawa Timur,” ujarnya.