PASURUAN, Tugujatim.id – Seorang pelajar sekolah menengah pertama (SMP) tewas usai menabrak tiang penerangan jalan umum (PJU) di Jalur Pantura Pasuruan-Surabaya, di Desa Bendungan, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Kecelakaan maut itu terjadi pada Minggu (17/12/2023), sekitar pukul 08.45 WIB.
Pelajar berisial AR (15), asal Dusun Ngemplak, Desa Kraton, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan itu sempat terbang terlempar hingga beberapa meter.
Mulanya, pelajar salah satu SMP di Pasuruan tersebut mengendarai motor Yamaha R15 dari rumahnya menuju arah barat. Sesampainya di lokasi, dekat SD Bendungan, insiden laka tunggal terjadi.
“Naik motornya banter (kencang), lalu kedengaran suara brak, motornya oleng,” ucap warga sekitar, Dani Nurachwanianto.
Motor sport yang dikendarai AR oleng ke kanan lalu menabrak median jalan. Sangking kencangnya motor, AR bersama motornya terlempar cukup tinggi hingga sekitar 3 meter. Kemudian menabrak tiang PJU hingga retak, bengkok hampir roboh.

“Mungkin nggak bisa mengendalikan motor, tabrak tiang listrik, terbang mencelat (terlempar) ke udara 3 meteren jatuh guling-guling, wajahnya ngeplek (jatuh mengenai jalan) ke bawah,” ungkapnya.
Menurut saksi mata, pelajar yang masih duduk di kelas 3 SMP ini pun diduga meninggal di lokasi kejadian. Nyawanya tak terselamatkan ketika hendak dievakuasi ke dalam ambulans. AR menghembuskan nafas terakhirnya dengan kondisi luka berat di bagian kepala.
“Meninggalnya di sini tadi. Habis jatuh kejet-kejet, pas ambulans datang mau dibawa, dia udah kayak menghembuskan nafas terakhir,” imbuhnya.
Sementara itu, Kani Gakkum Satlantas Polres Pasuruan Kota, Iptu Prasetyo mengatakan bahwa AR sudah dievakuasi ke RSUD Bangil. “Korban mengalami luka robek, pelipis mata kanan, perdarahan pada telinga kanan, perdarahan pada hidung,” jelasnya.
Kendaraan Yamaha R15 bernopol N-4625-VAI juga sudah diamankan di Mako Satlantas Polres Pasuruan Kota.

Reporter: Laoh Mahfud
Editor: Lizya Kristanti