Atap TPI Palang Tuban Rusak Diterjang Angin Kencang

Gigih Mazda

News

Kondisi atap TPI Palang, Tuban yang masih menggantung dan membahayakan bagi pekerja dan nelayan usai diterjang angin kencang, Rabu (30/6/2021). (Foto: BPBD Tuban)
Kondisi atap TPI Palang, Tuban yang masih menggantung dan membahayakan bagi pekerja dan nelayan usai diterjang angin kencang, Rabu (30/6/2021). (Foto: BPBD Tuban)
TUBAN, Tugujatim.id – Hujan deras disertai angin kencang menerjang pesisir utara Tuban, Selasa (29/6/2021) kemarin. Akibat kejadian tersebut, kondisi atap Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Palang, Tuban dan beberapa fasilitas mengalami kerusakan. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Sebab, pada saat terjadi angin kencang tersebut, aktivitas warga di sekitar lokasi kejadian sudah berkurang. Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tuban, Yudi Irwanto menuturkan kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Di mana angin kencang merusak kanopi atau atap di TPI Palang. Atap rusak yang masih menggantung tersebut dianggap sangat membahayakan pekerja dan nelayan yang beraktivitas di sana. “Tempat tersebut saat ini masih dipakai. Kita mengimbau kepada pekerja maupun nelayan agar menjauhi lokasi karena kondisi atap yang rusak masih menggantung,” ujar Yudi Irwanto, Rabu (30/6/2021). Yudi menyarankan, sebaiknya atap yang rusak segera diturunkan. Sebab, dikhawatirkan, jika terjadi angin kencang lagi, hal tersebut akan berakibat pada hal yang tidak diinginkan. “Supaya tidak terjadi korban jiwa maupun luka-luka, kita sarankan copot saja atap yang sudah rusak,” ungkapnya. Sebelumnya, dilansir website Kominfo Jatim, Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maritim Perak Surabaya mengeluarkan peringatan gelombang tinggi yang terjadi di lima hari ke depan sejak 29 Juni 2021. Tingginya gelombang air laut ini disebabkan kecepatan angin yang memiliki kecepatan berkisar 5 -25 knot yang berhembus dari arah Timur–Selatan. Laut Jawa bagian timur menjadi salah satu wilayah yang memiliki kecepatan angin tertinggi disebabkan oleh pola angin yang begerak dari Timur-Selatan. Angin tersebut mengakibatkan terjadinya potensi tinggi gelombang 1.25-2.5 m yang dapat terjadi di perairan Kalteng bagian Timur, Laut Jawa utara Bawean, Laut Jawa selatan Bawean, Laut Jawa barat Masalembo, laut Jawa Timur Masalembo, perairan Tuban-Lamongan, Perairan Utara Madura, Perairan Kepulauan Sapudi, dan Perairan Kepulauan Kangean. Sedangkan tinggi gelombang 2.5-4.0 m berpeluang terjadi di perairan selatan Jatim dan Samudera Hindia selatan Jatim. Ketinggian gelombang ini diperkirakan bedasarkan gelombang signifikan, gelombang maksimum dapat mencapai 2 kali ketinggian gelombang signifikan.

Popular Post

Rukyatul Hilal

Tidak Nampak Hilal di Mojokerto Akibat Faktor Cuaca

Darmadi Sasongko

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Pemantauan Hilal 1 Ramadan 1446 Hijriah dilakukan oleh Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Mojokerto bersama Tim Lembaga Falakiyah ...

5 Cerita Dongeng Bahasa Inggris Terbaik untuk Anak yang Seru dan Edukatif!

5 Cerita Dongeng Bahasa Inggris Terbaik untuk Anak yang Seru dan Edukatif!

Tiara M

Tugujatim.id – Dongeng selalu menjadi bagian dari kehidupan kita sejak kecil. Selain menghibur, cerita-cerita ini juga mengandung pesan moral yang ...

1 Ramadan.

1 Ramadan 1446 H Jatuh pada 1 Maret 2025, Ini Penjelasan Menteri Agama

Dwi Linda

JAKARTA, Tugujatim.id – Pemerintah menetapkan 1 Ramadan 1446 H jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025. Keputusan ini diumumkan oleh Menteri ...

Mengusahakan Pertolongan Ilahi

40 Tahun Berkarya, ParagonCorp Luncurkan Film ‘Mengusahakan Pertolongan Ilahi’ tentang Nurhayati Subakat

Darmadi Sasongko

SURABAYA, Tugujatim.id – ParagonCorp merayakan hari jadinya ke-40 dengan cara istimewa, yakni dengan meluncurkan film inspiratif bertajuk ‘Mengusahakan Pertolongan Ilahi’. ...

Ketua DPRD Kota Malang.

Ketua DPRD Kota Malang Temui Massa Aksi, Respons 11 Poin Aspirasi Ratusan Mahasiswa

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Ketua DPRD Kota Malang Amithya Ratnanggani merespons langsung aspirasi maupun tuntutan ratusan mahasiswa. Hal itu menyusul ratusan ...

Ilustrasi.

Hujan Deras, Balita di Kediri Terpleset ke Parit dan Tewas

Herlianto A

KEDIRI, Tugujadim.id – Duka dan kepedihan mendalam dirasakan Zulfia Ramadani, warga Kelurahan/Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri. Dia harus mengikhlaskan buah hatinya, ...