4 Film Indonesia dengan Soundtrack Terbaik

Dwi Lindawati

Entertainment

Ilustrasi pembuatan film. (Foto: Pexels)

MALANG, Tugujatim.id – Apa saja sih unsur penting dalam pembuatan film? Ya, salah satunya adalah soundtrack. Keberadaan soundtrack sangat mendukung kesuksesan sebuah film. Bahkan, pemilihan soundtrack yang tepat membuat adegan dalam film menjadi lebih nyata, termasuk untuk film-film di Indonesia. Tapi, kira-kira adakah film Indonesia yang memiliki soundtrack terbaik ya? Yuk, simak!

Inilah 4 Film Indonesia dengan Soundtrack Terbaik versi Tugu Jatim:

1. Janji Joni (2005)

Poster Janji Joni (2005). (Foto: IMDB/Tugu Jatim)
Poster Janji Joni (2005). (Foto: IMDB)

Film yang bercerita tentang Joni (Nicholas Saputra), sang pengantar rol film, yang naksir dengan pengunjung bioskop bernama Angelique (Maria Renata) merupakan film Indonesia awal 2000-an dengan soundtrack terbaik. Dalam hal pemilihan soundtrack di film ini, debut Joko Anwar sebagai sutradara cukup berhasil.

Lagu-lagu yang dipilih menjadi soundtrack cocok dengan nuansa tentang roman, anak muda, dan petualangan yang ada dalam film ini. Film Terbaik Indonesia Movie Awards 2005 ini memiliki soundtrack dari band-band Jakarta seperti Sajama Cut, Sore, The Adams, dan White Shoes and The Couples Company. Tanpa terlepas dari usia film ini yang sudah lebih dari lima belas tahun, film tersebut masih layak ditonton sampai sekarang.

2. Mau Jadi Apa (2017)

Poster Mau Jadi Apa (2017). (Foto: IMDB/Tugu Jatim)
Poster Mau Jadi Apa (2017). (Foto: IMDB)

Film yang bercerita tentang kehidupan Soleh (Soleh Solihun) ketika kuliah di Universitas Padjajaran Bandung ini cukup kentara memiliki keunggulan di bagian soundtrack. Soleh sebagai sang sutradara yang berlatar belakang wartawan musik dengan khasanah musiknya yang luas memilih lagu yang mungkin asing di telinga orang awam. Namun, pemilihan lagu yang asing di telinga pendengar ini tidak mengganggu. Sebab, meski asing di telinga pendengar, tapi lagu-lagu yang dipilih cukup enak didengar.

Selain lagu-lagu yang asing di telinga, tapi Soleh juga memakai lagu dari band-band terkenal sebagai soundtrack-nya seperti Naif, Netral, Pas Band, dan Slank. Meski bukan film musik, penonton serasa ditemani belantika musik dari lintas genre dan warna lho.

3. Cek Toko Sebelah (2016)

Poster Cek Toko Sebelah (2016). (Foto: IMDB/Dokumen)
Poster Cek Toko Sebelah (2016). (Foto: IMDB)

Film dengan lebih dari 2 juta penonton ini merupakan salah satu film tersukses Ernest Prakasa. Cerita tentang sebuah keluarga yang mempermasalahkan warisan memang klise, tapi penggarapan Ernest Prakasa yang cukup baik menjadikan film ini sebagai Film Terfavorit Indonesia Movie Actors Awards 2018.

Meski bergenre komedi, kisah haru dan sedih sangat kental dalam film ini. Kesuksesan menciptakan nuansa haru dan sedih ini tak lepas dari keberadaan soundtrack-nya. Soundtrack yang diisi oleh lagu-lagu GAC dan Theovertunes itu sangat mendukung. Beberapa adegan yang diiringi dengan lagu kedua grup band itu berhasil membawa penonton ikut larut dalam keharuan dan kesedihan.

4. 3 Hari untuk Selamanya (2007)

Poster 3 Hari untuk Selamanya (2007). (Foto: IMDB/Tugu Jatim)
Poster 3 Hari untuk Selamanya (2007). (Foto: IMDB)

Film tentang dua orang sepupu, Ambar (Adinia Wirasti) dan Yusuf (Nicholas Saputra) yang berangkat dari Jakarta ke Yogyakarta untuk mengantar piring dan gelas keramik ini cukup sederhana. Namun, perjalanan dua orang sepupu itu terjadi banyak hal yang sentimentil dan menyentuh penonton.

Perjalanan mereka menunjukkan tentang bagaimana dua anak muda memandang hidup, menatap masa depan, dan hal lain yang khas anak muda, atau sekarang biasa disebut quarter life crisis.

Kejadian-kejadian dan dialog-dialog sentimental anak muda tersebut ditunjang oleh soundtrack yang pas. Soundtrack yang seluruhnya diisi oleh Float selaras dengan film yang sederhana ini. Dengan debut di film inilah, Float dapat dikenal luas oleh pencipta musik Indonesia sampai sekarang.

Itulah 4 film dengan soundtrack terbaik versi Tugu Jatim. Semoga film-film tersebut dapat menjadi rekomendasi tontonan di tengah PPKM Darurat ini ya. Selamat menonton!

Popular Post

Pembuangan limbah tambak.

DPRD Jember dan OPD Sidak Gabungan, Serius Tangani Keluhan Warga soal Pembuangan Limbah Tambak

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Menanggapi aksi unjuk rasa warga beberapa waktu lalu, DPRD Jember menggelar sidak bersama beberapa organisasi perangkat daerah ...

Ansor Kota Malang.

PC GP Ansor Kota Malang Terima CSR Tugu Malang ID dan Times Indonesia, Tingkatkan Kader Melek Digital

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Malang menerima bantuan dana corporate social responsibility (CSR) dari ...

Mudik gratis 2025.

Tak Ada Mudik Gratis 2025, Dishub Kota Malang Fokus Bangun Lahan Parkir di Kayutangan Heritage

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Kabar kurang menggembirakan datang dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang. Pihaknya memastikan tidak menyediakan mudik gratis 2025 ...

Mengusahakan Pertolongan Ilahi.

Kisah Hidup Pendiri Wardah Resmi Tayang di YouTube, Ini Sinopsis Film “Mengusahakan Pertolongan Ilahi”

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Kisah hidup Nurhayati Subakat, sosok di balik kesuksesan PT Paragon Technology and Innovation, hadir dalam film bertajuk ...

Banjir luapan.

16 Pintu Klep Tak Berfungsi Biang Banjir Luapan di Tempuran Mojokerto, Petugas Siaga Pantau lewat Drone

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena bencana banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Hasil asesmen ...

Keunggulan iPhone 17.

8 Keunggulan iPhone 17 Siap Jadi Primadona Dibanding Seri iPhone 16: Lebih Canggih, Lebih Kuat, dan Lebih Tipis!

Dwi Linda

Tugujatim.id – Apple kembali menghadirkan inovasi terbaru melalui iPhone 17 yang diklaim memiliki banyak peningkatan dibandingkan seri sebelumnya. Dengan berbagai ...