JEMBER, Tugujatim.id – Di momen Hari Raya Iduladha, Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Kabupaten Jember memeriksa ante mortem dan post mortem hewan kurban. Hasilnya, DKPP Jember menemukan beberapa cacing hati pada organ liver di beberapa titik lokasi penyembelihan yang tersebar di Kabupaten Jember, Senin (17/06/2024).
Tim medis dari DKPP Jember hingga paramedis di 31 Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) se-kabupaten memeriksa secara serentak. Dari DKPP Jember dibagi menjadi dua tim yang memeriksa di sekitar kota.
“Dari kantor kan dua tim ya dan di kecamatan itu, kami punya puskeswan sehingga mereka juga memeriksa bersama tim mereka masing-masing. Jadi untuk yang di kota-kota, dua tim, kami di Kecamatan Sumbersari dan tim lainya di Kecamatan Kaliwates,” ujar Kepala DKPP Jember Drh Andi Prastowo saat ditemui Tugujatim.id di tengah-tengah pemeriksaan ante mortem dan post mortem hewan kurban, Senin (17/06/2024).
Baca Juga: Gilson Costa dan Malik Risaldi Resmi Bergabung Persebaya Musim Liga 1 2024/2025
Upaya tersebut dilakukan untuk memastikan kesehatan masyarakat, sebelum mengonsumsi daging hewan kurban. Juga untuk memastikan proses penyembelihan hewan kurban dilakukan dengan higienis dan aman.
“Jadi pemeriksaan post mortem atau setelah dipotong ini kan kami melihat apakah daging atau organ-organ dalamnya itu memenuhi syarat atau tidak untuk dikonsumsi masyarakat. Tujuannya untuk menjaga kesehatan bahan pangan asal hewan yang dikonsumsi masyarakat dalam keadaan sehat,” jelas Andi Prastowo.

Selain itu, dia juga menjelaskan soal pemeriksaan yang dilakukan terhadap hewan kurban. Khususnya pada saat setelah dipotong, dari tampilan daging dapat diketahui kesehatan hewan kurban tersebut.
“Kalau sehat itu warnanya merah cerah darah seperti itu dan jeroannya (organ dalam hewan) itu seperti hatinya, ada cacing hatinya atau tidak, seperti itu,” papar Andi Prastowo.
Baca Juga: Review Asus Zenfone 10 5G Dual SIM Unlocked, Smartphone Ukuran Kecil dengan Spesifikasi Mengagumkan
Dia menegaskan, ditemukan cacing di dalam organ hati hewan kurban, pihaknya akan mengimbaunya untuk membuang dan tidak disarankan untuk dikonsumsi. Juga organ atau bagian hewan kurban yang tidak layak dapat dikubur atau dibakar.
Setidaknya, dari temuan sementara yang dikumpulkan dari dua tim DKPP Jember (31 kecamatan belum termasuk), yang telah memeriksa sebanyak 76 ekor sapi, 206 ekor domba, dan dua ekor kambing.
Hasil pemeriksaan ante mortem dan post mortem hewan kurban, terdapat lima ekor yang ditemukan cacing hati pada organ livernya. Tim medis dari DKPP meminta agar panitia penyembelihan hewan kurban agar tidak membagikannya kepada masyarakat.
Panitia dapat memusnahkan dengan cara dikubur atau dibakar. Melihat potensi penyebaran cacing hati yang bisa menular, tindakan tersebut sangat disarankan agar tidak menular ke manusia atau dikenal dengan (sifat zoonosis).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Writer: Diki Febrianto
Editor: Dwi Lindawati