TUBAN, Tugujatim.id – Program pelatihan yang dijalankan oleh UPT Balai Latihan Kerja (BLK) Tuban sepanjang 2024 membuahkan hasil yang membanggakan. Sebanyak 269 alumni BLK Tuban berhasil membuka usaha mandiri di berbagai sektor, menjadi bukti nyata keberhasilan pelatihan berbasis kompetensi dalam mendorong kemandirian ekonomi masyarakat.
Kepala UPT BLK Tuban Tri Wahyanto mengungkapkan, pelatihan di BLK terbagi menjadi dua jenis, yaitu institusional dan non-institusional. Untuk pelatihan institusional dilaksanakan di internal BLK dengan 48 paket pelatihan yang diikuti oleh 768 peserta, sedangkan non-institusional dilakukan di desa-desa dengan 7 paket untuk 112 peserta.
Baca Juga: Pembangunan Gedung IPIT RSUD Tuban Molor, Ajukan Tambahan Waktu Pengerjaan 40 Hari
“Dari pelatihan tersebut, sebanyak 751 peserta institusional dan seluruh peserta non-institusional dinyatakan kompeten. Ini hasil yang sangat membanggakan,” ujar Tri, Senin (30/12/2024).
Menurut Tri, keberhasilan alumni dalam menciptakan usaha mandiri menjadi salah satu indikator penting efektivitas program pelatihan BLK Tuban.

Para alumni mampu membuka usaha di berbagai bidang, seperti kuliner, jasa, hingga kerajinan. Hal ini menunjukkan bahwa pelatihan tidak hanya berfokus pada penempatan kerja di industri, tetapi juga membekali peserta dengan keterampilan untuk menciptakan peluang usaha sendiri.
“Sebanyak 269 alumni pelatihan kami memilih jalur wirausaha, membangun usaha dari nol dengan bekal keterampilan yang mereka pelajari selama pelatihan. Ini menjadi capaian luar biasa bagi kami,” ungkap Tri.
Selain itu, BLK Tuban juga berhasil menempatkan 135 alumni di berbagai perusahaan, baik di Tuban maupun di luar daerah. Program ini menjadi solusi nyata dalam mengurangi pengangguran dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Tri berharap pada 2025, jumlah peserta yang mengikuti pelatihan dapat terus meningkat, seiring dengan bertambahnya jumlah lulusan SMK dan usia produktif pencari kerja di Tuban. BLK juga berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelatihan agar mampu menjawab kebutuhan pasar kerja maupun masyarakat yang ingin berwirausaha.
Baca Juga: Bertemu Mulyono, Orang Baduy yang Berjalan Kaki Berminggu-minggu untuk Menjajakan Madu di Jakarta
“Dengan meningkatnya minat terhadap program kami, saya optimistis bahwa semakin banyak generasi muda Tuban yang bisa berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi daerah, baik sebagai tenaga kerja maupun sebagai pengusaha mandiri,” katanya penuh harap.
Dengan mencetak tenaga kerja yang kompeten dan wirausahawan mandiri, BLK tidak hanya mendukung pengentasan pengangguran, tetapi juga menciptakan dampak jangka panjang bagi kemandirian ekonomi lokal.
“Harapan kami, alumni BLK tidak hanya bekerja atau berwirausaha, tetapi juga bisa menginspirasi orang lain untuk ikut berdaya dan produktif,” tutup Tri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Writer: Mochamad Abdurrochim
Editor: Dwi Lindawati