MOJOKERTO, Tugujatim.id – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Mojokerto masih menemui pengamen dan pelaku cosplay yang membandel. Meski telah didata dan diingatkan secara administrasi, para penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) ini masih melakukan hal serupa.
“Hal itu kami temukan dalam giat Selasa (11/02/2025). Sudah kami data pagi hari ternyata masih kami temukan juga pas penyisiran sore hari,” kata Kabid Ketertiban Umum dan Ketenteraman Masyarakat (Tibumtranmas) Satpol PP Kabupaten Mojokerto Mahendra pada Rabu (12/02/2025).
Mahendra melanjutkan, penyisiran yang dilakukan pada Selasa (11/02/2025) di Mojosari dan Pungging, terdata dua orang PMKS pada titik-titik lokus yang dimaksud. Satpol PP menemukan satu pengamen di perempatan Panjer Mojosari yang melarikan diri meski telah didata pada Senin (10/02/2025). Lalu, ada satu pengamen asal Tulangan Sidoarjo ditemukan di perempatan Lebaksono Pungging.
Also Read
Baca Juga: Belasan PMKS di Mojokerto Kena Teguran, 3 Kali Melanggar Diserahkan ke Dinsos
“Sudah kami beri teguran dan imbauan administrasi 1 kali dan jika tetap ditemukan melanggar sampai 3 kali akan ditertibkan dan diserahkan ke dinas sosial untuk dibina lebih lanjut. Untuk mereka yang berasal dari luar daerah diimbau untuk kembali ke daerah asalnya,” imbuh Mahendra.
Namun, pada lokus dan hari yang sama, terdata 5 penyandang PMKS di antaranya di perempatan Pekukuhan yakni satu pengemis disabilitas, lalu perempatan Panjer ditemukan dua pengamen dan cosplay badut. Dua orang tersebut sudah didata pagi hari. Kemudian di perempatan Lebaksono terdata 2 pengamen cosplay.
“Masih kami lakukan pendekatan humanis. Bila tetap ditemukan melanggar, tentu kami tindak sesuai mekanisme yang berlaku,” ujar Mahendra.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Writer: Hanif Nanda Zakaria
Editor: Dwi Lindawati