MALANG, Tugujatim.id – Dekan Fakultas Hukum Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (FH Unikama) mendorong lulusannya untuk siap menghadapi perubahan sosial. Terlebih, sejumlah lulusan FH Unikama telah meraih gekar Sarjana Hukum usai menjalani Yudisium Semester Ganjil Tahun Akademik 2024/2025 pada Senin (17/02/2025) lalu.
Dekan FH Unikama, Darajatun Indra Kusuma Wijaya menekankan pentingnya peran hukum dalam menghadapi dinamika perubahan sosial. Dimana, perubahan sosial masyarakat Indonesia terus berkembang.
Menurutnya, hukum harus terus beradaptasi dan berkembang sesuai dengan tuntutan zaman. Dia berharap para lulusan dapat menjadi agen perubahan yang berkontribusi dalam menciptakan sistem hukum yang lebih baik dan berkeadilan.
“Perubahan sosial yang terjadi saat ini menuntut hukum untuk terus beradaptasi dan berubah sesuai tuntutan zaman,” ucapnya.
Sementara itu, lulusan terbaik FH Unikama, Novia Jannah menyatakan bahwa menjadi sarjana hukum tidak hanya sekadar menghafal pasal pasal saja. Tetapi juga harus memiliki seni dalam berpikir.
“Kami, sebagai lulusan sarjana hukum, tidak hanya dituntut untuk menghafal pasal pasal saja. Lebih dari itu, kami harus memiliki seni dalam berpikir, yaitu kemampuan untuk menganalisis, menafsirkan, dan menerapkan hukum secara bijaksana dalam setiap situasi,” ujarnya.
BACA JUGA: Pengukuhan Guru Besar, LLDIKTI Optimis Unikama Mampu Berikan Dampak Besar bagi Bangsa dan Negara
Baginya, acara yudisium menjadi momen penting bagi para lulusan yang telah menempuh perjalanan panjang dalam menimba ilmu di Fakultas Hukum Unikama. Selain menerima ijazah, para mahasiswa juga diberikan penghargaan atas prestasi akademik dan non akademik yang telah mereka raih selama masa studi.
Para lulusan pun terlihat antusias dan bangga menyambut momen kelulusan mereka. Yudisium itu diharapkan menjadi motivasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus bersemangat dalam merampungkan studinya dan meraih cita cita akademik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Reporter: M Sholeh
Editor: Darmadi Sasongko
