Tempat Isoter Covid-19 di Kabupaten Malang Tak Banyak Diminati, Warga Lebih Pilih Isoman

Gigih Mazda

News

Ilustrasi bed isoter yang ada di Kabupaten Malang yang terlihat masih sepi. (Foto: M Sholeh/Tugu Malang/Tugu Jatim)
Ilustrasi bed isoter yang ada di Kabupaten Malang yang terlihat masih sepi. (Foto: M Sholeh/Tugu Malang/Tugu Jatim)

MALANG, Tugujatim.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang telah menyediakan ruang isolasi terpusat (isoter) Covid-19 di 33 kecamatan yang ada. Namun tingkat keterisian isoter yang disediakan masih sangat rendah lantaran tak banyak diminati pasien.

Sekretaris Satpol PP Kabupaten Malang, Firmando Hasiholan Matondang mengatakan, masyarakat yang menjalani isolasi mandiri (isoman) memang masih enggan berpindah ke isoter.

Tercatat, ada sekitar 2 ribu warga Kabupaten Malang tengah menjalani isolasi mandiri di rumah. Sementara dari sekitat 1.036 bed isoter yang tersebar di 33 kecamatan, hanya terisi 35 orang.

“35 orang itu hanya tersebar di 6 isoter kecamatan. Di antaranya, Isoter Kepanjen, Dampit, Bululawang, Tirtoyudo, Ampelgading, dan Turen,” ujarnya, Rabu (11/8/2021).

Warga Lebih Banyak Pilih Isoman

Menurutnya, alasan utama warga isoman enggan berpindah ke isoter lantaran merasa tidak memiliki gejala. Sehingga warga isoman ini lebih memilih menjalani isolasi di rumah.

Sementara isoter memang disediakan bagi pasien Covid-19 yang tidak bergejala hingga bergejala ringan. Sehingga penyebaran virus dilingkungan keluarga dapat diminimalisir.

“Kendala di lapangan, mereka mengaku tidak mengeluhkan apa apa atau tidak bergejala. Padahal kalau diabaikan, ini berpotensi memaparkan virus juga,” tuturnya.

Disebutkan, kini Pemkab Malang tengah berupaya keras membangun kesadaran masyarakat. Salah satunya dengan sosialisasi melalui tokoh masyarakat terkait penting menjalani isolasi di isoter.

Selain itu, setiap isoter di 33 kecamatan itu juga terus diupayakan agar layak dan nyaman dihuni. Bahkan Pemkab Malang juga telah menyiapkan bantuan bagi penghuni isoter.

“Sesuai arahan Bupati Malang bahwa ketika ada pasien yang masuk isoter maka keluarganya akan dapat bantuan,” ucapnya.

Popular Post

Gus Fawait.

Gus Fawait Resmi Teken SK Honorer PPPK Tahap 1 dan Libur Guru, Utamakan Kesejahteraan Tenaga Kerja

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Bupati Jember Muhammad Fawait (Gus Fawait) menandatangani dua kebijakan vital, yaitu terkait SK honorer PPPK yang lolos ...

Keunggulan iPhone 17.

8 Keunggulan iPhone 17 Siap Jadi Primadona Dibanding Seri iPhone 16: Lebih Canggih, Lebih Kuat, dan Lebih Tipis!

Dwi Linda

Tugujatim.id – Apple kembali menghadirkan inovasi terbaru melalui iPhone 17 yang diklaim memiliki banyak peningkatan dibandingkan seri sebelumnya. Dengan berbagai ...

barito renewables energy dok bni sekuritas 169 ezgif.com png to webp converter

Saham BREN, Kinerja, Prospek, dan Analisis Mendalam

ilmi habibi

Tugujatim.id – Saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) menjadi salah satu emiten yang menarik perhatian investor di Bursa Efek ...

Pembuangan limbah tambak.

DPRD Jember dan OPD Sidak Gabungan, Serius Tangani Keluhan Warga soal Pembuangan Limbah Tambak

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Menanggapi aksi unjuk rasa warga beberapa waktu lalu, DPRD Jember menggelar sidak bersama beberapa organisasi perangkat daerah ...

Puting beliung di Jember.

Angin Puting Beliung di Jember Rusak Rumah Warga Desa Jambearum, Dua Dusun Terdampak!

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Angin puting beliung di Jember, Jawa Timur, terjadi pada Jumat (28/02/2025). Akibatnya, sejumlah rumah warga di Desa ...

iPhone 17.

Terobosan Baru iPhone 17 dengan Desain Ultra Tipis, Daya Tarik iPhone 17 Slim Bakal Gantikan Varian Plus?

Dwi Linda

Tugujatim.id – Apple kembali bersiap menggebrak lini terbaru iPhone 17 yang diprediksi hadir dengan berbagai inovasi teknologi. Berdasarkan bocoran yang ...