BATU, Tugujatim.id – Anda mau berwisata atau berkunjung ke Kota Batu namun kerap terjebak macet? Enam jalur alternatif masuk Kota Apel ini patut Anda coba. Selain tidak macet parah, beberapa jalur ini juga menawarkan pemandangan yang indah yang patut dinikmati. Mana saja jalur-jalur tersebut? Yuk kita simak!
1. Jalur Oro-Oro Ombo
Jalur ini bisa menjadi pilihan anda jika datang dari arah Kota Malang. Bersiap-siaplah mengambil jalan lewat Kelurahan Areng-Areng jika anda sudah berada di kawasan Sengkaling.
Jika anda sudah masuk gapura Areng-Areng, ikuti saja jalurnya hingga menemukan Simpang Lima atau Proliman Junrejo. Untuk menemukan Proliman ini anda juga bisa mengaksesnya lewat Jalan Pattimura, setelah melewati pertigaan Pos Pendem.
Pilih saja salah satu jalur yang mengarah naik. Ada 2 alternatif yakni lewat Jalan Hasanudin atau Jalan Raya Junrejo. Kedua jalur ini akan tersimpul ke jalur yang sama yaitu Jalur Oro-Oro Ombo.
Jalur ini biasanya dipakai pengendara sebagai alternatif cepat menuju Jatim Park 2 atau Batu Night Spectacular.
2. Jalur Torongrejo-Wukir
Jalur ini juga bisa menjadi alternatif bagi anda yang datang dari arah Kota Malang tengah. Jalur ini ada di sebelum Jembatan Pendem jika anda datang dari pertigaan Pendem. Jika anda menemui jalan menurun, itu adalah Jalur Torongrejo-Wukir.
Telusuri saja jalur ini sesuai papan plang penunjuk arah. Nikmati juga pemandangan alam dari sisi yang berbeda, jika anda melewati jalur ini. Ujung dari jalur ini anda akan sampai di kawasan Lippo Plaza Kota Batu. Jalur ini cukuo efektif untuk menghindari kemacetan di jalan utama kota.
3. Jalur Lintas Barat
Jalur ini direkomendasikan bagi anda yang tidak suka kemacetan. Hanya saja, jalur ini akan sedikit memakan waktu lama. Menariknya, anda akan disajikan lanskap pemandangan Kota Batu dari sudut ketinggian yang berbeda. Anda juga bisa beristirahat di Rest Area Jalibar.
Jalur ini bisa anda akses lewat Jalan Raya Junrejo hingga Jalan Raya Tlekung. Setelah sampai di Simpang Empat Masjid Darul Aqso, arahkan roda berbelok ke kiri. Susuri saja jalur itu hingga nanti bertemu dengan Rest Area Jalibar. Jalur ini tembus di Museum Angkut.
4. Jalur Karangploso
Jalur ini juga bisa menjadi alternatif anda jika datang dari arah utara Malang. Jalur ini juga cukup mudah diketahui jika anda datang dari Karangploso. Hanya saja, jalur ini kini menjadi jalur utama para wisatawan dan mulai sering terjadi macet terutama di kawasan Baloga atau Jalan Raya Pandanrejo.
Meski begitu, jalur ini tetap bisa jadi alternatif anda jika tidak ingin menempuh akses jalan dengan kemacetan di tingkat jenuh. Ujung jalur ini anda akan sampai di pertigaan Bumiaji. Jika tujuan anda ke Kota Batu, pilih saja jalur ke kiri.
5. Jalur Pacet Mojokerto – Cangar

Jalur ini juga menjadi jalur alternarif cepat bagi anda yang datang dari Surabaya – Mojokerto. Di sepanjang jalur ini anda akan disuguhi lanskap alam pegunungan dan hutan tropis. Tak jarang anda juga akan bertemu monyet di pinggir jalan.
Sebagai patokan, di tengah jalur Pacet ini anda akan menjumpai kawasan Wana Wisata Pemandian Air Panas Cangar. Selanjutnya, anda akan disuguhi pemandangan indah pegunungan Arjuno sembari menyusuri jalur menurun. Tetap hati-hati dan periksa rem kendaraan anda jika melewati jalur curam ini.
6. Jalur Klemuk, Songgoriti
Terakhir, jalur ini tidak direkomendasikan bagi anda yang tidak lihai berkendara. Jalur ini merupakan jalur alternatif yang curam dengan tingkat kemiringan 10 derajat. Jalur ini adalah jalur rawan kecelakaan. Namun, tetap menjadi jalur alternatif cepat favorit pengendara.
Jalur ini bisa anda akses jika datang dari arah barat Kecamatan Pujon Kidul, Malang. Begitu sampai di pertigaan Pujon, pilih jalur lurus menuju kawasan wisata Paralayang. Jika ke Paralayang belok kiri, ikuti jalan lurus saja.
Itulah sederet jalur alternatif menuju Kota Batu jika anda tidak ingin bertemu dengan kemacetan yang bikin suntuk. Tetap hati-hati, jaga kewaspadaan dan pastikan kondisi kendaraan anda dalam keadaan baik. Selamat berwisata!