Tugujatim.id — Petani di Desa Majannang, Sulawesi Selatan, saat ini sudah go digital. Sebab, mereka dibantu tim mahasiswa Telkom University, Bandung, yang masuk dalam 120 besar program Innovillage 2021, yaitu tim PaTani. Tujuannya untuk mempermudah aktivitas pertanian dengan menghadirkan aplikasi mobile dan web admin berupa fitur bank data tani, edukasi pertanian, e-pajak, katalog tani, dan kontrol tani. Seperti apakah inovasinya?
Tim PaTani Telkom University menghadirkan platform mitigasi dan manajemen pertanian, untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas petani. Dalam program ini diadakan praktik langsung oleh Hasbi SP untuk membuat pupuk organik padat (kompos) dan cair (PPC/Mol) dan dihadiri gabungan kelompok tani (gapoktan) yang bertempat di Baruga Karaeng Kasepekang, Desa Majannang, Kecamatan Parigi, Kabupaten Gowa.
“Dengan adanya kegiatan ini, saya sebagai petani yang ada di Desa Majannang merasa termotivasi untuk belajar digitalisasi dan mengembangkan pupuk organik padat dan cair untuk diimplementasikan di lahan sawah milik saya,” tutur Sirajuddin Dg Salle selaku Ketua Gapoktan Desa Majannang.
Acara yang diselenggarakan berbarengan dengan sosialisasi aplikasi PaTani ini juga dihadiri mitra kerja sama Tim PaTani, yaitu Kepala Desa Majannang Supardi Lantara, Koordinator Penyuluh Pertanian Kecamatan Parigi Syafaruddin SPi, Ketua Gapoktan Sirajuddin Dg Salle, dan HIPMA Gowa Koordinatorat Parigi Nur Mayasari dan Ajeng Inggrit Musdalifah.
“Saya mewakili masyarakat dan Pemdes Majannang menyambut hangat dan mengucapkan terima kasih kepada mahasiswa Telkom University yang telah mengimplementasikan ilmu yang telah didapatkan di bangku perkuliahan. Mudah-mudahan aplikasi yang dibawakan menjadi suatu jembatan kemajuan bagi petani untuk go digitalisasi, khususnya dalam memasarkan hasil pertaniannya,” ucap Supardi Lantara selaku Kepala Desa Majannang.
Untuk diketahui, aplikasi yang akan dihadirkan mahasiswa Telkom University dalam Program Innovillage rencananya akan launcing pada akhir November 2021 yang terdiri dari fitur edukasi Pertanian, e-pajak, Katalog tani, Kontrol Tani, dan bank data tani.
“Tujuannya untuk memberikan solusi terhadap problem sosial ekonomi masyarakat desa yang memiliki keterkaitan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) pada poin pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi, khususnya di sektor pertanian,” tutur Faiz Sulfan sebagai Ketua Tim Patani.

Mahasiswa Telkom University, Bandung, yang masuk dalam 120 besar program Innovillage 2021 foto bersama dengan petani di Desa Majannang, Sulawesi Selatan. (Foto: Dokumen)