BOJONEGORO, Tugujatim.id – Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bojonegoro mencatat selama bulan Januari 2022 telah melakukan penangkapan ular yang berkeliaran di permukiman warga sebanyak 34 kali.
Kepala Bidang Pemadam dan Penyelamatan Dinas Damkar Bojonegoro, Ahmad Adi Winarto, mengatakan kejadian ini meningkat dibanding dengan bulan Januari di tahun 2021.
“Pada Januari 2021, Damkar Bojonegoro melakukan penanganan sebanyak 28 ular yang berkeliaran di permukiman, sedangkan pada Januari tahun ini mencapai 34 kejadian,” katanya.
Ular-ular yang ditangkap Damkar Bojonegoro meliputi Kobra Jawa, Ular Cicak, Ular Songo, dan Ular Sanca.
Menurut Adi, adanya ular yang berkeliaran di permukiman warga juga berhubungan dengan kebersihan lingkungan. Pasalnya, jika lingkungan sekitar bersih dan tidak ada tumpukan-tumpukan barang bekas, maka tidak akan ada tikus yang bertempat di situ.
“Mengapa saya sebut tikus? Karena, tikus merupakan makanan ular tersebut, dan jika ditumpukan barang-barang tersebut dihuni oleh tikus, maka ular akan mendekat dan memakan tikus,” imbuhnya.
Maka, lanjut Adi, ular yang memakan tikus itu akan menempati dan berkeliaran di rumah dan lingkungan sekitar.
Untuk itu, dia berharap kepada masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan lingkungannya, terutama menghindari tumpukan barang tidak terpakai.