SURABAYA, Tugujatim.id – Usai Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) Nasdem Jatim membuat laporan ke Polrestabes Surabaya atas kasus penyebaran berita hoax terkait operasi minyak goreng yang digelar pada Jumat (11/03/2022) di kantor Partai Nasdem, Jalan Arjuno, pemerhati satwa Singky Soewadji pun menyampaikan permohonan maaf. Hal itu Singky sampaikan ketika dihubungi Tugu Jatim pada Kamis pagi (10/03/2022).
Singky menjelaskan kronologi kejadian sebelum mem-posting informasi tersebut, dia sempat berkomunikasi dengan salah satu politikus Partai Nasdem Vicentius Awey terkait kelangkaan minyak goreng.
“Waktu itu saya menawarkan Awey untuk membeli minyak goreng supaya bisa dilakukan operasi pasar dengan harga pemerintah sehingga masyarakat dapat terbantu atas polemik kelangkaan itu,” ungkap Singky melalui sambungan telepon.
Dalam percakapan tersebut, terjadilah kesepakatan pembelian minyak goreng sebanyak 100 dos berisi 4 jerigen minyak goreng 5 literan.
“Awey pesan 100 dos, uangnya sudah ditransfer tinggal pengiriman ke kantor DPW Nasdem Jatim di Arjuno,” terangnya.
Baca Juga:
Singky heran pelaporan atas dirinya dengan alasan bahwa Partai Nasdem Jatim tidak berencana menggelar operasi minyak goreng dengan harga pemerintah.
“Kalau memang tidak diadakan operasi pasar minyak goreng, terus 100 dos yang dipesan ini untuk apa. Kan dikirimnya ke kantor DPW Nasdem Jatim, gak mungkin kalau untuk pribadi kan,” tanya Singky terheran-heran.
Singky pun menegaskan dirinya tidak ingin mempunyai masalah dengan siapa pun, termasuk Partai Nasdem Jatim. Dia meminta maaf kepada rekan di Partai Nasdem Vincentius Awey dan DPW Partai Nasdem Jatim.
“Saya Singky Soewadji menyampaikan permohonan maaf kepada sahabat saya Vincentius Awey, khususnya teman-teman DPW Partai Nasdem Jatim, atas informasi akan diadakannya operasi pasar minyak goreng dengan harga pemerintah pada Jumat (11/03/2022),” ujarnya.
Menurut dia, tidak ada niatan lain dalam hal ini dan terjadi kesalahan atas informasi yang diberikan.
“Acaranya tidak ada dan informasi tersebut atas inisiatif saya. Tidak ada hubungannya dengan Partai Nasdem Jatim. Karena itu, bagi teman-teman yang sudah ikut menyebarkan informasi yang salah tadi, mohon bantuannya untuk klarifikasi bahwa acara tersebut tidak ada. Sekali lagi saya mohon maaf,” tulisnya lewat pesan WhatsApp.
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim