PASURUAN, Tugujatim.id – Sopir ambulan korban pengeroyokan di Kabupaten Pasuruan, buka suara terkait kronologi penganiayaan yang dialaminya pada Minggu (10/4/2022) lalu.
Sopir Ambulan bernama Achmad Rifai (27) itu mengungkapkan ada sekitar 20 orang yang mengeroyoknya saat itu.
Awalnya Rifai (27) dalam perjalanan pulang dari Probolinggo kembali ke RSUD Dr Soetomo Surabaya pada Minggu malam.
Sesampainya di persimpangan jalan Gajah Mada, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, ambulan bernopol L 9724 AP itu hendak berbelok ke arah kiri. Sekitar pukul 00.31 WIB, seorang pengendara motor dari arah belakang melaju kencang dan menabrak badan ambulan.
“Kejadian pas ambulan mau belok kiri ditabrak, dia ngebut dari belakang kayak orang balapan,” ungkap Achmad Rifai pada Senin (11/04/2022).
Dia membeberkan jika setelah terjadi tabrakan dirinya tidak berusaha lari. Melainkan sempat turun dari ambulan untuk menolong pengendara motor yang jatuh.
“Saya langsung turun mau ngelihat yang ditabrak tadi. Eh malah saya diseret terus dikeroyok,” ujarnya.
Setelah diseret sejauh 5 meter ke pinggir jalan, korban langsung dikeroyok. Menurut korban ada puluhan orang pemuda yang mengeroyoknya. Dia dipukuli, ditendang, hingga dicakar.
“Leher dan dada luka kena cakar, telapak tangan kanan beret akibat diseret. Tangan kiri kanan luka kena pukul, kaki kanan kiri luka kena tendang. Kepala belakang juga sakit dipukul,” imbuhnya.
Tidak lama kemudian, petugas kepolisian datang. Namun sayangnya, gerombolan pemuda bermotor itu sudah melarikan diri. Rifai berencana melaporkan kasus pengeroyokan pada hari ini, Senin (11/04/2022).
“Ini saya mau ke Polsek Bangil untuk buat laporan,” pungkasnya.
Sementara itu Kapolsek Bangil, Kompol Indro Susetyo, mengatakan pihaknya kini tengah melakukan penyelidikan kasus pengeroyokan sopir ambulan itu.
“Kami sudah menghubungi korban, mendatangi TKP dan mencari saksi. Lalu kami koordinasikan dengan Buser dan Unit Intelkam untuk mengungkap pelakunya,” pungkasnya.
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim