PMK di Tuban Menyebar ke 19 Kecamatan, 1.083 Ternak Terjangkit

Herlianto A

News

Sejumlah hewan ternak yang akan masuk ke pasar hewan disemprot disinfektan di Tuban.
Sejumlah hewan ternak yang akan masuk ke pasar hewan disemprot disinfektan di Tuban. (Foto: Rochim/Tugujatim.id) 

TUBAN, Tugujatim.id – Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) kini telah menyebar ke 19 kecamatan dari 20 wilayah yang ada di Kabupaten Tuban. Satu kecamatan yang belum terpapar adalah kecamatan kota Tuban.

Berdasarkan peta sebaran kasus PMK yang dirilis Pemerintah Kabupaten Tuban, wilayah yang terjangkit yakni ada di 121 desa dengan jumlah kasus 1.083 ekor ternak, 6 ternak di antaranya mati dan satu ekor sapi sembuh.

Untuk menekan angka kasus yang begitu cepat menyebar ini, Pemkab Tuban menutup sejumlah pasar hewan dengan tujuan membatasi mobilitas virus yang mudah menempel baik pada manusia maupun pada benda lain tersebut.

“(Pasar) ditutup sambil melihat perkembangan kasusnya,” ujar Kabid Kesehatan hewan, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Peternakan Tuban, Pipin Diah Larasati.

Pipin menambahkan, saat ini semua pihak baik petugas kesehatan hewan maupun yang lainnya tengah berkonsentrasi untuk proses penyembuhan hewan ternak yang terpapar.

Foto dokumen bidang kesehatan hewan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Peternakan Tuban.
Foto dokumen bidang kesehatan hewan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Peternakan Tuban. (Foto: Dokumen/Tugu Jatim)

“Kami fokus di pengobatan dulu,” tandasnya.

Selain itu, pencegahan lainnya juga dilaksanakan seperti penyemprotan cairan disinfektan di sejumlah desa yang ada kasus PMKnya yang sebelumnya dilakukan di pasar hewan.

“Kami sudah koordinasi dengan BPBD untuk lakukan penyemprotan di beberapa desa. Kemarin sudah dilakukan di pasar hewan,” terangnya.

Pihaknya berharap, peternak hewan untuk selalu rajin menjaga kebersihan kandang dan memberikan penguatan daya tahan tubuh pada ternaknya.

“Kalau ada matahari sebaiknya hewan ternaknya dijemur. Karena virus mudah mati di terik panas,” pesannya.

 


Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim

 

 

Popular Post

Gus Fawait.

Gus Fawait Resmi Teken SK Honorer PPPK Tahap 1 dan Libur Guru, Utamakan Kesejahteraan Tenaga Kerja

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Bupati Jember Muhammad Fawait (Gus Fawait) menandatangani dua kebijakan vital, yaitu terkait SK honorer PPPK yang lolos ...

Keunggulan iPhone 17.

8 Keunggulan iPhone 17 Siap Jadi Primadona Dibanding Seri iPhone 16: Lebih Canggih, Lebih Kuat, dan Lebih Tipis!

Dwi Linda

Tugujatim.id – Apple kembali menghadirkan inovasi terbaru melalui iPhone 17 yang diklaim memiliki banyak peningkatan dibandingkan seri sebelumnya. Dengan berbagai ...

barito renewables energy dok bni sekuritas 169 ezgif.com png to webp converter

Saham BREN, Kinerja, Prospek, dan Analisis Mendalam

ilmi habibi

Tugujatim.id – Saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) menjadi salah satu emiten yang menarik perhatian investor di Bursa Efek ...

Pembuangan limbah tambak.

DPRD Jember dan OPD Sidak Gabungan, Serius Tangani Keluhan Warga soal Pembuangan Limbah Tambak

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Menanggapi aksi unjuk rasa warga beberapa waktu lalu, DPRD Jember menggelar sidak bersama beberapa organisasi perangkat daerah ...

Puting beliung di Jember.

Angin Puting Beliung di Jember Rusak Rumah Warga Desa Jambearum, Dua Dusun Terdampak!

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Angin puting beliung di Jember, Jawa Timur, terjadi pada Jumat (28/02/2025). Akibatnya, sejumlah rumah warga di Desa ...

KAI

12 Ribu Pelanggan Kereta Api Manfaatkan Awal Ramadan ‘Munggahan’ di Kampung Halaman

Darmadi Sasongko

MALANG, Tugujatim.id – Volume Pelanggan Kereta Api di Stasiun Malang periode Jumat (28/2) hingga Minggu (2/3) total sebanyak 12.028 orang ...