MALANG, Tugujatim.id – Persebaran virus PMK yang tinggi, membuat Jatim masih masuk zona merah. Karena itu, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto mengimbau masyarakat Kota Malang menyembelih hewan kurban di Rumah Potong Hewan (RPH) saat Idul Adha 2022.
“Masyarakat diimbau memotong hewan kurban, semaksimal mungkin dilaksanakan di RPH yang ada,” kata Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto saat meninjau RPH milik Perumda Tunas Kota Malang pada Rabu (06/07/2022).
Tapi, dia mengatakan tetap memperbolehkan masyarakat menyembelih hewan kurban di wilayahnya masing-masing jika kapasitas RPH sudah penuh. Namun, pelaksanaannya harus diawasi tenaga kesehatan.
Menurut dia, wilayah Jawa Timur masih berada di zona merah wabah virus PMK meski penambahan kasus harian mulai menurun. Karena itu, penanganan secara serentak dan efektif perlu dikuatkan.

“Penanganan wabah virus PMK terus berjalan sesuai instruksi pemerintah pusat. Seperti vaksinasi yang sampai saat ini terus dilakukan oleh petugas. Pendataan juga terus dilakukan,” jelas Pangdam V Brawijaya ini.
Dia juga menjelaskan, Jatim telah mendapatkan 360 ribu dosis vaksin PMK. Sementara secara keseluruhan, vaksinasi PMK di Jatim sudah mencapai 60 persen.
Dalam kunjungannya di RPH milik Perumda Tunas Kota Malang, dia menyampaikan, di sana sudah cukup siap melaksanakan penyembelihan hewan kurban dalam Idul Adha 2022.
“Kami sudah melihat secara langsung kondisi RPH ini, sejauh ini berjalan cukup bagus. Kondisinya bersih, alur pemotongan hewan sudah sesuai prosedur yang ditetapkan,” ujarnya.
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim