MOJOKERTO, Tugujatim.id – Porsi latihan disinyalir menjadi sebab skuad AC Majapahit bermain kurang greget saat melakoni laga uji coba. Hal ini terlihat dari hasil evaluasi tim pelatih pasca AC Majapahit melawan Pors Putra, pada Sabtu (18/11/2023).
“Kami pantau, anak-anak sepertinya lumayan kedodoran. Itu karena kami menaikkan porsi latihan. Makanya mungkin agak berat bagi anak-anak,” ujar Pelatih AC Majapahit, Nono Srihartowo, pada Minggu (19/11/2023).
Nono juga memaklumi performa anak asuhnya belum sesuai harapan sebab porsi latihan yang diberikan cukup menguras fisik. Namun, hal ini justru dapat memberikan dampak jangka panjang, terutama bagi persiapan anak asuhnya jelang Liga 3. “Gapapa, justru lebih baik capek sekarang. Itu agar tidak kesulitan nanti kalau sudah main beneran di Liga 3. Jadi lebih baik capeknya sekarang saja,” imbuhnya.
Walau fisik skuad AC Majapahit cukup terkuras, Nono harus mengakui kegigihan anak asuhnya. Sebab pada laga uji coba pada Sabtu (18/11/2023), Nono hanya memberi instruksi minimal tidak kebobolan gol. “Tapi malah dapat cetak gol juga. Satu gol babak pertama. Satu gol lagi babak kedua. Jadi bisa menang dan tidak kebobolan juga,” ucapnya.
Dari waktu yang tersisa sebelum Liga 3 resmi diputar, beberapa pembenahan minor masuk dalam rencana tim pelatih AC Majapahit. Pembenahan tersebut di antaranya penguatan komunikasi (chemistry) pemain antar lini. “Sudah ada progres yang terlihat. Tinggal pemantapan saja, kayak chemistry antar pemain tinggal diperkuat saja. Selebihnya sudah cukup kami kira,” tambah Nono.
Pada ajang Liga 3, AC Majapahit berada dalam grup L. Tim asuhan Nono Srihartowo ini tergabung dengan tiga tim lain yaitu Persedikab Kediri, PSBK Kota Blitar, dan Akademi Arema Ngunut.
Reporter: Hanif Nanda
Editor Lizya Kristanti