PASURUAN, Tugujatim.id – Menyikapi kemelut perang Palestina dan Israel yang kembali memanas, ratusan warga menggelar aksi solidaritas di Alun-Alun Bangil, Kabupaten Pasuruan, Jumat sore (13/10/2023). Aksi solidaritas untuk membela Palestina ini dilakukan oleh ratusan massa dari Komite Umat Islam anti-Amerika dan Israel (Kumail) Pasuruan Raya.
Tidak kurang dari 200-an orang umat Islam, baik anak-anak hingga lansia, ini turun ke jalan menyuarakan tentang kemerdekaan Palestina. Mereka juga melakukan aksi menginjak bendera Israel sebagai simbol perlawanan atas tindakan keji dan penjajahan dari kelompok Zionis.

Para massa juga membawa berbagai poster bertuliskan kalimat protes untuk membela Palestina. Seperti “Stop Genosida Di Gaza”, “Free Palestine”, “Israel Harus Dihapus Dari Peta Dunia”, “Israel Is The Real Terrorist”, hingga “Indonesia Menolak Penjajahan Palestina”.
“Aksi damai ini bentuk solidaritas kemanusiaan kami untuk membela Palestina yang selama puluhan tahun dijajah Zionis Israel,” ujar Ja’far Assegaf, juru bicara Kumail Pasuruan Raya.

Dalam aksi damai ini, massa Kumail juga menyerukan lima poin tuntutan. Pertama, memberikan semangat kepada umat Islam dan pejuang keadilan di seluruh dunia atas perjuangan Palestina dalam merebut hak-hak asasi dan kemerdekaannya.
Kedua, mereka menuntut agar akar permasalahan di Palestina sebagai akibat dari penjajahan rezim Zionis ini segera diidentifikasi di level internasional, karena telah mengakibatkan ketidakadilan terhadap rakyat Palestina selama sekitar 75 tahun.
Ketiga, mengecam penjajahan Zionis dan para pendukungnya, terutama Amerika Serikat, atas kontribusinya dalam mengeskalasi konflik di kawasan tersebut yang berpotensi memicu perang lebih luas.

Keempat, mereka juga mengutuk keras kejahatan perang dan aksi pembunuhan dan genosida terhadap rakyat Palestina di Jalur Gaza. Dan kelima, mereka menyerukan ajakan kepada seluruh umat Islam dan para pejuang keadilan di dunia untuk aktif mendukung perjuangan dan kemerdekaan rakyat Palestina.
“Kami berharap semoga tuntutan kami bisa didengar oleh pemerintah, bahkan kalau bisa diperjuangkan hingga level internasional,” ungkapnya.
Selain melakukan aksi damai turun ke jalan, massa Kumail Pasuruan Raya ini juga akan membuka donasi untuk membantu rakyat Palestina yang jadi korban perang.

Sementara itu, Zaimah, salah satu massa aksi mengaku prihatin atas perang yang terjadi di wilayah Palestina. Menurut dia, satu-satunya jalan untuk mengakhiri konflik antar negara ini adalah kelompok Zioni Israel harus diusir hengkang dari tanah Palestina.
“Sangat prihatin sekali, aksi ini bentuk kepedulian terkecil kami. Dan kami di sini tidak memandang usia serta gender sebagai sesama hamba tuhan, kita harus saling berjuang menegakkan keadilan,” ujarnya.
Writer: Laoh Mahfud
Editor: Dwi Lindawati