Angka Kemiskinan Kabupaten Malang Diprediksi Melonjak Akibat PPKM Berkepanjangan

Gigih Mazda

News

Kepala Bappeda Kabupaten Malang, Tomie Herawanto menjelaskan bahwa kemiskinan diprediksi bakal melonjak akibat kebijakan PPKM yang terus berkepanjangan. (Foto: M Sholeh/Tugu Malang/Tugu Jatim)
Kepala Bappeda Kabupaten Malang, Tomie Herawanto menjelaskan bahwa kemiskinan diprediksi bakal melonjak akibat kebijakan PPKM yang terus berkepanjangan. (Foto: M Sholeh/Tugu Malang/Tugu Jatim)

MALANG, Tugujatim.id – Formula penanganan pandemi Covid-19 dari pemerintah terus berubah mulai dari PSBB hingga PPKM berlevel yang kini terus berkepanjangan. Diprediksi, hal tersebut bakal berimbas pada naiknya angka kemiskinan, tak terkecuali di Kabupaten Malang.

“Angka kemiskinan 2019 mencapai 9,4 persen, kemudian 2020 mencapai 10,2 persen. Sementara 2021 ini masih didata oleh BPS, prediksi kami tentu akan ada kenaikan,” ujar Tomie Herawanto, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Malang.

Berkaca pada kebijakan penanganan Covid-19 di 2020 menurutnya, PSBB hanya diberlakukan dalam waktu yang tidak lama. Sementara pada 2021, kebijakan penanganan Covid-19 terus berubah ubah dan terus diperpanjang.

Hal itu tentu berimbas pada keberlangsungan aktivitas usaha masyarakat. Terlebih sektor pariwisata telah ditutup total sejak PPKM Darurat hingga saat ini. Analisa inilah yang kemudian memunculkan prediksi kenaikan angka kemiskinan tersebut.

Menurutnya dengan segala kebijakan penanganan pandemi yang ada, hanya akan berdampak baik pada sektor kesehatan. Sementara dampak ekonomi hingga sosial akan terus berlanjut.

“Katakan PPKM ini akan diberhentikan, tapi dampak ekonomi dan sosial masih akan berlanjut. Munkin dari sisi kesehatan sudah bisa terkendali, tapi disisi ekonomi dan sosial masih akan terus berlanjut,” tuturnya.

Namun Tomie memahami bahwa seluruh kebijakan tersebut dilakukan sebagai upaya menekan angka kasus Covid-19. Sehingga setiap daerah bisa keluar dari zona merah penyebaran Covid-19 dan dapat kembali beraktivitas lebih leluasa.

Sementara untuk menghindari adanya peningkatan angka kemiskinan, Pemerintah Kabupaten Malang tengah berupaya menggeliatkan perekonomian melalui program pemulihan ekonomi.

Popular Post

Mengusahakan Pertolongan Ilahi.

Kisah Hidup Pendiri Wardah Resmi Tayang di YouTube, Ini Sinopsis Film “Mengusahakan Pertolongan Ilahi”

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Kisah hidup Nurhayati Subakat, sosok di balik kesuksesan PT Paragon Technology and Innovation, hadir dalam film bertajuk ...

Ansor Kota Malang.

PC GP Ansor Kota Malang Terima CSR Tugu Malang ID dan Times Indonesia, Tingkatkan Kader Melek Digital

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Malang menerima bantuan dana corporate social responsibility (CSR) dari ...

Khofifah.

Khofifah-Emil Silaturahmi ke Rumah Jokowi usai Retreat di Magelang, Ini Isi Petuahnya!

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Gubernur dan Wakil Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak usai mengikuti retreat di Magelang, Jawa Tengah, ...

Pelaku mutilasi wanita asal Blitar.

Update! Pelaku Mutilasi Wanita asal Blitar dalam Koper Merah: Mulai Menyesal, Kerap Menangis saat Ingat Anak

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Rohmat Tri Hartanto alias Antok, 33, pelaku pembunuhan dan mutilasi Uswatun Khasanah, 29, seorang sales promotion girl ...

Mudik gratis 2025.

Tak Ada Mudik Gratis 2025, Dishub Kota Malang Fokus Bangun Lahan Parkir di Kayutangan Heritage

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Kabar kurang menggembirakan datang dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang. Pihaknya memastikan tidak menyediakan mudik gratis 2025 ...

Tempuran Mojokerto.

Kurang dari Setahun, Tempuran Mojokerto Terendam Banjir Tiga Kali

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Banjir luapan di ...