JEMBER, Tugujatim.id – Atlet Shorinji Kempo Polije (Politeknik Negeri Jember) berhasil membawa pulang tiga medali di Pekan Olahraga dan Seni (Proseni) XIV Politeknik se-Indonesia, yang berlangsung di Politeknik Negeri Malang (Polinema) pada 17-21 Juli 2024.
Ketua Pengurus Cabang Perkemi Jember, Rendra Wirawan mengungkap bahwa, persiapan awal menjelang Porseni XIV Politeknik se-Indonesia, pihaknya menargetkan hanya satu medali. Tetapi, melalui kerja keras dan latihan dari ketiga atlet masing-masing membawa pulang medali.
“Targetnya kita nggak muluk-muluk kemarin, kita targetkan mendapat satu medali, tapi alhamdulillah dengan latihan dan kerja keras, ternyata kerja keras kita melebihi dari target yang kita dapatkan,” ujar Rendra Wirawan saat dikonfirmasi Tugujatim.id melalui sambungan telepon pada Kamis (25/7/2024).
Ketiga medali tersebut diantaranya satu emas, satu perak, dan satu perunggu. Medali emas diperoleh Rahma di kategori 50 kilogram putri. Sedangkan medali perak diraih Anisa di kategori Randori 60 kilogram putri dan medali perunggu didapat Dafa di radori 50 kilogram putra.
Sebelumnya, Rahma dan Anisa telah mengikuti berbagai perlombaan seperti Kejuaraan Olahraga Provinsi (Kejurprov), Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas), Pekan Olahraga Provinsi (Porprov), dan berhasil membawa medali.
Keberhasilan ketiga atlet Polije tersebut, tidak terlepas dari serangkaian persiapan. Rendra Wirawan menjelaskan bahwa persiapan jelang Porseni XIV Politeknik se-Indonesia dilakukan secara berjenjang.
“Dari persiapan sampai pendampingan, karena atlet-atlet Kempo Jember pasca Porprov kita terus berlatih secara mandiri, belum ada pembinaan dari Koni, sehingga mereka berangkat di beberapa kejuaraan sebelum Porseni Politeknik ini, di kejuaraan tingkat provinsi kita berangkatkan dan kita juga mendapatkan medali,” jelas Rendra Wirawan.
Rendra Wirawan meyakini, keberhasilan para atlet tidak lepas dari organisasi yang baik, pelatih yang mumpuni, dan kemauan keras dari setiap atlet. Selain itu, dirinya berharap melalui kesuksesan tiga atlet Shorinji Kempo, Koni dapat mempertimbangkan kembali cabang olahraga potensial.
“Harapan mudah-mudahan dengan prestasi ini Koni itu bisa memilah antara cabor yang berprestasi dan cabor yang tidak berprestasi, sehingga pembinaan-pembinaan itu bisa lebih terarah dan fokus,” pungkas Rendra Wirawan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Reporter: Diki Febrianto
Editor: Darmadi Sasongko