SURABAYA, Tugujatim.id – Penukaran uang baru di momen Idulfitri menjadi tradisi bagi masyarakat Indonesia. Tahun ini, Bank Indonesia Jatim menyiapkan uang baru senilai Rp23,2 Triliun untuk melayani penukaran dari masyarakat.
“Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur telah menyiapkan uang layak edar (ULE) sebesar Rp23,2 triliun untuk memenuhi kebutuhan uang Rupiah pada momen Ramadan dan Idulfitri 2024,” kata Erwin Gunawan Hutapea, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia ( KPwBI ) Provinsi Jawa Timur, Kamis (21/3).
Jumlah tersebut lebih tinggi 4,04 persen dibanding tahun lalu yang sebesar Rp22,3 triliun. “Kenaikan jumlah ULE yang disiapkan ini sebagai antisipasi peningkatan kebutuhan uang Rupiah sejalan dengan peningkatan mobilitas masyarakat selama periode Ramadan dan Idul Fitri (RAFI),” imbuhnya.
Semarka Rupiah Ramadan dan Berkah Idulfitri atau SERAMBi Bank Indonesia Jatim resmi dibuka pada 19 Maret 2024 kemarin. Namun penukaran uang sudah bisa dilakukan per 15 Maret hingga 5 April 2024.
“Penukaran uang dapat dilakukan di 500 titik layanan kantor bank umum yang tersebar di 13 kota/kabupaten dan juga penyediaan layanan penukaran uang Rupiah melalui Layanan Kas Keliling di lokasi-lokasi strategis seperti pasar tradisional dan modern,” jelasnya.
Selain itu, lokasi layanan penukaran di jalur mudik melalui Program BI Peduli Mudik, yang meliputi Stasiun Gubeng, Stasiun Pasar Turi, Bandara Juanda, serta Rest Area Sidoarjo, Mojokerto, dan Jombang.
Yang terbaru di tahun ini, masyarakat diharuskan memesan terlebih dahulu untuk bisa menukarkan uang baru. Yakni melalui Aplikasi PINTAR: https://pintar.bi.go.id.
“Pada tahun ini penguatan program diantaranya adalah modernisasi armada kas keliling, penambahan fitur pada digitalisasi penukaran melalui QR code pada Aplikasi PINTAR (Penukaran dan Tarik Uang Rupiah) untuk mempermudah masyarakat dalam melakukan penukaran,” tandasnya.
Reporter: Izzatun Najibah
Editor: Darmadi Sasongko