Tugujatim.id – Satu lagi aktivis muda Muhammadiyah ramai diperbincangkan dan layak ikut bursa Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Malang tahun ini. Dialah Ainur Rifqi Almahdani Rahmat. Pria yang lahir di Malang 27 tahun silam itu terdidik dalam lingkungan yang agamis sejak kecil.
Selain itu, dia masuk lingkungan madrasah mulai dari pendidikan dasar hingga menengah. Hingga kemudian dia memilih memperdalam pendidikan agamanya di Pondok Modern Darussalam Gontor, pondok di Kabupaten Ponorogo yang terkenal melahirkan tokoh-tokoh besar di Indonesia. Di antaranya, KH Hasyim Muzadi, Hidayat Nur Wahid, dan Lukman Hakim Syaifuddin.
Menyelesaikan pendidikannya di Gontor, Ainur Rifqi Almahdani yang akrab dipanggil Rifqi ini melanjutkan pendidikan tingginya di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Jurusan Manajemen. Pernah dipercaya menjadi Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Manajemen UMM pada 2015, hingga tahun 2018 terpilih menjadi Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UMM. Sebuah pencapaian yang cukup “prestisius” tentunya bagi siapa pun aktivis mahasiswa di kampus.
Di samping pengalamannya di lembaga-lembaga intra kampus, pria yang jago main sepak bola ini juga melibatkan diri di beberapa organisasi kepemudaan. Salah satunya ialah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM). IMM adalah sebuah organisasi gerakan mahasiswa Islam, di bawah organisasi masyarakat terbesar Muhammadiyah yang bergerak di bidang keagamaan, kemahasiswaan, dan kemasyarakatan. Tujuannya untuk mengusahakan terbentuknya akademisi Islam yang berakhlak mulia. Cita-cita organisasi ini telah memikat banyak anak muda untuk bergabung, tak terkecuali Rifqi. Saking konsistennya ingin mengembangkan diri, Rifqi sempat ditunjuk sebagai salah satu ketua di kepengurusan cabang IMM Malang Raya pada 2020.
Tak puas dengan itu, Rifqi pun naik jenjang keorganisasiannya. Saat ini dia bergabung dengan organisasi sayap pemuda Muhammadiyah yaitu Pemuda Muhammadiyah. Di Malang, Rifqi ditunjuk sebagai Sekretaris Bidang Organisasi Pengurus Daerah Pemuda Muhammadiyah Kota Malang.
Saat dikonfirmasi mengenai kesediaannya mencalonkan diri sebagai Ketua KNPI Kota Malang, putra dari salah satu legislator Kota Malang ini meresponsnya dengan sederhana.
“Jika ada kesempatan untuk berlomba-lomba dalam kebaikan, ya mari berpartisipasi untuk kebaikan itu,” ujarnya.
Dia lebih konsen berdiskusi seputar pengembangan kapasitas generasi muda yang ada di Malang, sesuai dengan kompetensinya dalam organisasi yang dinaunginya.
“Masih banyak PR (pekerjaan rumah) kepemudaan di depan kita. Dan seluruh organisasi kepemudaan bahu- membahu berusaha membereskan itu,” tambahnya.
Di sela-sela menyelesaikan pendidikan magister manajemen di Universitas Brawijaya, saat ini Rifqi dipercaya sebagai Tim Perumus Musrenbang (Musyawarah Perencanaan Pembangunan) Pemuda Kota Malang yang akan bekerja sama dengan Badan Perencanaan Daerah Kota Malang.