Bojonegoro Ditunjuk Jadi Role Model RPL Desa Pertama dari Kemendesa PDTT

Herlianto A

News

Menteri PDTT, Abdul Halim Iskandar, didampingi Bupati Bojonegoro, Anna Muawanah, menyapa para pendamping desa, di Partnership Room Lantai 4 gedung Pemkab Bojonegoro, Minggu (20/2/2022).
Menteri PDTT, Abdul Halim Iskandar, didampingi Bupati Bojonegoro, Anna Muawanah, menyapa para pendamping desa, di Partnership Room Lantai 4 gedung Pemkab Bojonegoro, Minggu (20/2/2022). (Foto: Kominfo Bojonegoro)

BOJONEGORO, Tugujatim.idKabupaten Bojonegoro ditunjuk sebagai role model pelaksanaan Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) Desa pertama dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT).

Untuk itu, Kemendesa PDTT bersama Pemerintah Kabupaten Bojonegoro mengadakan sosialisasi bimtek bersama 76 pendamping desa di Partnership Room Lantai 4 gedung Pemkab Bojonegoro, Minggu (20/2/2022).

Sosialisasi juga merupakan tindak lanjut Bupati Bojonegoro, Anna Mu’awanah, setelah menghadiri pertemuan dengan Menteri Desa PDTT, Selasa (15/2/2022) di Unesa.

Pelaksanaan Program RPL Desa juga mendukung visi misi Kabupaten Bojonegoro, yaitu mewujudkan peningkatan kualitas SDM yang berkelanjutan. Hal ini karena RPL Desa memiliki tujuan memberikan kesempatan bagi kepala desa, perangkat desa, anggota badan permusyawaratan desa, pengelola BUM Desa, tenaga pendamping profesional, serta pegiat pemberdayaan masyarakat desa untuk menempuh pendidikan tinggi.

Adapun dua Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang ditunjuk Kemendesa PDTT sebagai pelaksana RPL Desa adalah Universitas Negeri Surabaya (UNESA) serta Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Program RPL desa akan dimulai pada Maret 2022. Setiap desa berkesempatan mendaftarkan 4 peserta. Maka total yang mengikut Program RPL desa Kabupaten Bojonegoro adalah 1.676 kuota.

Bupati Bojonegoro, Anna Mu’awanah, menyampaikan banyak terima kasih karena Bojonegoro mendapatkan kehormatan menjadi daerah role model pelaksana RPL Desa yang pertama.

“Ini merupakan hal yang luar biasa. Kami sangat ingin berkolaborasi serta mendukung penuh program Kemendes untuk mendorong pembangunan SDM berbasis desa,” ungkap Bupati Bojonegoro.

Sementara itu Menteri PDTT, Abdul Halim Iskandar, menyampaikan bahwa hampir semua pendamping desa di Bojonegoro sudah berstatus S1.

“Saya bangga jadi nanti kita tunggu tahap selanjutnya untuk pengajuan beasiswa S2. Bojonegoro adalah daerah pertama artinya ini bentuk perhatian Bupati Bojonegoro untuk meningkatkan SDM serta didukung atas kerjasama semua pihak,” jelas Abdul Halim Iskandar.

Abdul Halim Iskandar juga melanjutkan bahwa hari ini akan menuntaskan segala proses untuk pendaftaran. Maka para pendamping desa yang dikumpulkan dapat mendukung penuh membantu apa yang menjadi program Pemkab Bojonegoro.

“Bojonegoro sebagai daerah rujukan nasional pertama yang melaksanakan RPL Desa. Sehingga Bojonegoro akan banyak kedatangan tamu dari daerah lain untuk belajar bagaimana proses RPL desa,” terang Abdul Halim Iskandar.

Harapannya, Kemendesa PDTT bersama Pemerintah Kabupaten Bojonegoro selaku penyandang dana melakukan pemantauan dan evaluasi selama masa studi dan melakukan tracer study pasca pelaksanaan RPL Desa agar dapat terealisasi dengan baik.

Adapun syarat mendaftar RPL Desa adalah :
1. Lulus SLTA atau sederajat
2. Telah bekerja minimal 5 tahun (pengalaman dalam pemerintahan desa atau pekerjaan lainnya)
3. Usia 25-50 tahun

Popular Post

Mengusahakan Pertolongan Ilahi.

Kisah Hidup Pendiri Wardah Resmi Tayang di YouTube, Ini Sinopsis Film “Mengusahakan Pertolongan Ilahi”

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Kisah hidup Nurhayati Subakat, sosok di balik kesuksesan PT Paragon Technology and Innovation, hadir dalam film bertajuk ...

Ansor Kota Malang.

PC GP Ansor Kota Malang Terima CSR Tugu Malang ID dan Times Indonesia, Tingkatkan Kader Melek Digital

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Malang menerima bantuan dana corporate social responsibility (CSR) dari ...

Khofifah.

Khofifah-Emil Silaturahmi ke Rumah Jokowi usai Retreat di Magelang, Ini Isi Petuahnya!

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Gubernur dan Wakil Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak usai mengikuti retreat di Magelang, Jawa Tengah, ...

Pelaku mutilasi wanita asal Blitar.

Update! Pelaku Mutilasi Wanita asal Blitar dalam Koper Merah: Mulai Menyesal, Kerap Menangis saat Ingat Anak

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Rohmat Tri Hartanto alias Antok, 33, pelaku pembunuhan dan mutilasi Uswatun Khasanah, 29, seorang sales promotion girl ...

Mudik gratis 2025.

Tak Ada Mudik Gratis 2025, Dishub Kota Malang Fokus Bangun Lahan Parkir di Kayutangan Heritage

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Kabar kurang menggembirakan datang dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang. Pihaknya memastikan tidak menyediakan mudik gratis 2025 ...

Tempuran Mojokerto.

Kurang dari Setahun, Tempuran Mojokerto Terendam Banjir Tiga Kali

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Banjir luapan di ...