SURABAYA, Tugujatim.id – Pemerintah Kota Surabaya bersama jajaran TNI-Polri meningkatkan patroli Asuhan Rembulan. Kegiatan tersebut merupakan lanjutan yang diadakan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi untuk mencegah tawuran dan balap liar remaja pada Sabtu (03/12/2022).
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol -PP) Kota Surabaya Eddy Christijanto mengatakan, pihaknya telah meningkatkan patroli Asuhan Rembulan. Patroli saat malam hari itu melibatkan jajaran TNI dan Polri.
“Setiap malam dilakukan operasi Asuhan Rembulan dengan melibatkan TNI dan Polri,” kata Eddy Christijanto saat ditemui Tugujatim.id pada Senin (05/12/2022).
Also Read
Bahkan, Eddy juga menyebutkan bahwa sejak Rabu (30/11/2022), 31 camat se-Kota Surabaya mulai melakukan patroli Asuhan Rembulan di masing-masing wilayahnya. Patroli ini dilakukan dengan cara menyisir ke daerah-daerah yang berpotensi digunakan lokasi tawuran dan balap liar.
“Sudah dikoordinasikan kepada seluruh camat mulai kemarin malam melakukan patroli Asuhan Rembulan tingkat kecamatan dengan melibatkan TNI dan Polri dengan titik-titik rawan per kecamatan,” ujarnya.
Eddy memastikan bakal terus memasifkan operasi Asuhan Rembulan tersebut. Upaya itu dilakukan untuk memastikan kondusivitas Kota Pahlawan ini. Jika dalam patroli ditemukan remaja yang terindikasi akan melakukan tawuran, tentu saja pihaknya tak segan untuk mengamankan.
“Apabila ditemukan, (kami) amankan untuk mendapatkan edukasi dan pembinaan lebih lanjut dari pemkot, sekolah, dan orang tua,” tegasnya.
Tak hanya itu, Eddy juga mengaku telah menerapkan sejumlah langkah preventif untuk mencegah terjadinya tawuran dan balap liar antar remaja di Kota Surabaya. Namun demikian, dia juga meminta keterlibatan masyarakat dan peran serta orang tua untuk memantau dan memonitor anaknya setiap malam pada pukul 21.00 WIB agar dipastikan aman di rumah.
“Apabila ditemukan kerumunan anak-anak muda lebih dari lima orang dan terindikasi mengganggu trantibum (ketenteraman dan ketertiban umum), segera laporkan ke Command Center 112,” imbuhnya.
Di sisi lain, Satpol PP Surabaya bakal terus menggiatkan program Sahabat Satpol Goes To School. Program ini dilaksanakan setiap sekali seminggu dengan cara berkeliling ke sekolah untuk memberikan edukasi dan sosialisasi kepada para pelajar tentang ketertiban anak sekolah.
Sementara itu, Camat Pabean Cantian Kota Surabaya Muhammad Januar Rizal menyatakan, pihaknya bersama Koramil dan Polsek sejak Rabu (30/11/2022) telah memasifkan patroli Asuhan Rembulan. Patroli dilakukan dengan cara menyisir ke daerah-daerah yang berpotensi rawan terjadinya tindakan yang mengganggu trantibum.
“Tadi malam sudah kami laksanakan operasi bersama tiga pilar. Kami sisir daerah-daerah rawan seperti di Jalan Rajawali, Jalan Kembang Jepun, Kalimas Barat dan Kalimas Baru,” kata Rizal, panggilan akrabnya.
Tak berhenti di sana, Rizal menyebut, jika patroli Asuhan Rembulan juga mendatangi warung-warung kopi yang masih buka 24 jam dengan pengeras suara. Karena menurutnya, awal dari keributan itu bisa saja terjadi karena keresahan dari warga.
“Tadi malam kami juga datangi warung kopi di Jalan Rajawali yang menyetel musik suara kencang. Jadi kami imbau mereka boleh buka 24 jam, tapi minta agar pengeras suara atau speaker mulai pukul 22.00 WIB atau 23.00 WIB supaya dimatikan,” ungkapnya.
Selain menyasar warung-warung kopi yang buka 24 jam, patroli Asuhan Rembulan Pabean Cantian juga melakukan pengawasan di Jalan Kembang Jepun. Menurut Rizal, kawasan itu pada hari biasa berpotensi digunakan untuk lokasi balap liar para remaja.
“Jalan Kembang Jepun kalau hari-hari biasa itu sepi, juga rawan terjadinya balap liar. Jadi, kami stand by juga di sana,” terangnya.
Dari hasil patroli tadi malam, Rizal juga mengaku menjaring tiga remaja yang terindikasi akan mengarah ke tindakan yang mengganggu trantibum. Saat itu ketiga remaja tersebut ditemukan tengah nongkrong di kawasan Jalan Kalimas Barat tengah malam.
“Tiga anak kami amankan yang sekiranya bergerombol. Kami lakukan langkah persuasif, akhirnya mereka diminta pulang,” jelasnya.
Rizal memastikan bahwa patroli Asuhan Rembulan di wilayah Kecamatan Pabean Cantian akan rutin dilakukan setiap malam. Sedikitnya, 14 personel dikerahkan dalam setiap giat patroli tersebut. Para personel itu terdiri dari petugas gabungan dari jajaran kecamatan, kelurahan, polsek, dan koramil.
“Insyaa Allah mulai tadi malam, akan akmi terus rutinkan. Pak Kapolsek dan Danramil juga sudah menyampaikan bahwa patroli ini akan kami laksanakan setiap malam,” ujarnya.