DPR RI Sebut Warga Dapat Nikmati 600 Kanal Televisi Digital Secara Gratis

Herlianto A

News

Krisantus Kurniawan, DPR RI Komisi I, saat mengisi Diskusi Publik Virtual bertema Sosialisasi Analog Switch Off (ASO) dan Seremoni Penyerahan Bantuan SET TOP BOX (STB) Kementerian Kominfo RI Bersama Komisi I DPR RI Selasa (31/5/2022).
Krisantus Kurniawan, DPR RI Komisi I, saat mengisi Diskusi Publik Virtual bertema Sosialisasi Analog Switch Off (ASO) dan Seremoni Penyerahan Bantuan SET TOP BOX (STB) Kementerian Kominfo RI Bersama Komisi I DPR RI Selasa (31/5/2022). (Foto: Dokumen/Tugu Jatim)

Tugujatim.id – Migrasi televisi analog ke digital atau Analog Switch Off (ASO) terus digencarkan pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika. Langkah ini diapresiasi oleh anggota DPR RI Komisi I, Krisantus Kurniawan. Dia menyebut bahwa melalui televisi digital masyarakat bisa menikmati sebanyak 600 kanal secara gratis.

Hal ini dikemukakan Krisantus dalam acara Diskusi Publik Virtual bertema Sosialisasi Analog Switch Off (ASO) dan Seremoni Penyerahan Bantuan SET TOP BOX (STB) Kementerian Kominfo RI Bersama Komisi I DPR RI pada Selasa (31/5/2022).

Dewan dari Dapil Kalimantan Barat II itu menjelaskan banyak sekali manfaat yang akan diterima masyarakat bila beralih ke televisi digital. Mulai dari kualitas gambar, suara yang bagus, hingga potensi terbukanya peluang kerja di masa akan datang.

“Masyatakat dapat keuntungan dari televisi Digital. Dari sisi kualitas gambar lebih cerah, layanan televisi yang tersedia lebih interaktif. Misalnya jika ada informasi peringatan bencana. Kalau ada bencana akan langsung muncul di siaran televisi digital,” kata politisi PDI Perjuangan itu.

Pada televisi digital, lanjut Krisantus, seluruh penyedia layanan televisi baik swasta, lokal, dan komunitas akan bergabung ke ekosistem siaran digital. Ini yang membuat pilihan kanal pada televisi digital menjadi beragam.

“Dapat dipastikan siaran-siaran mereka (televisi digital) dapat melayani masyarakat dengan jauh lebih baik. Dan, masyarakat dapat menikmati lebih dari 600 kanal secara digital,” katanya.

Menariknya, semua kanal tersebut dapat dinikmati secara gratis. Karena memang satu frekuensi analog bisa menyiarkan 6 hingga 12 siaran pada televisi digital. Semua itu diberikan secara gratis tidak seperti televisi berlangganan.

“Tidak ada bayaran, tidak ada iuran, pemerintah menyediakan secara gratis untuk masyarakat Indonesia,” tuturnya.

Migrasi ke digital ini juga berhubungan dengan 5G, sebab potensi 700 mhf yang ditinggalkan televisi analog bisa digunakan untuk jaringan baru. Televisi digital tidak memerlukan banyak frekuensi dan akan membuat internet semakin cepat.

Jaringan yang semakin bagus akan membuka peluang pekerjaan bagi masyarakat di masa mendatang terbuka. Mendorong industri pertelevisian serta lembaga penyiaran juga akan bermunculan karena tidak memerlukan biaya untuk mendirikan sebuah lembaga penyiaran. Diprediksi bisa menyerap lebih dari 200 ribu tenaga kerja.

“Misalnya, bidang pembuatan konten televisi digital, masyarakat nantinya bukan hanya jadi penonton. Masyarakat bisa juga jadi produsen konten,” kata dia.

“Anak-anak muda yang sudah memahami teknologi dan informatika di dunia digital ini tentu akan mengunakan teknologi itu secara baik dan bertanggung jawab, agar menjadi orang yang produktif,” lanjutnya.

Krisantus berharapa migrasi ASO dapat dilaksanakan di seluruh penjuru republik Indonesia biar masyatakat dapat keuntungan yang lebih baik ketimbang menggunakan televisi analog yang masih dipakai oleh masyarakat saat ini.

“Jadi masyarakat di pelosok dapat mengakses siaran televisi digital, termasuk yang ada di kota,” kata dia.

“TV digital juga bisa menghadirkan kesetaraan tayangan yang selama ini tidak didapatkan selama siaran televisi analog berlangsung,” lanjutnya.

Kisantus juga mengingatkan bahwa saat ini tahapan penghentian televisi analog telah dilakukan. Ada tiga tahap penghentian yang dijadwalkan. Di antaranya, tahap I pada 30 April 2022, tahap II pada 25 Agustus 2022, dan tahap III pada 2 November 2022.

“Menteri (Kominfo) pernah menejaskan bahwa ASO pada tahap pertama akan menjadi contoh bagi ASO pada tahapan-tahapan berikutnya. Juga pemantauan STB kepada masyarakat,” katanya.

Tak lupa dia memberi saran pada masyarakat bahwa jika ingin mengganti televisi mulai saat ini agar jangan membeli sembarangan. Gantilah atau belilah yang bisa menerima siaran digital atau smart televisi.

“Jadi jangan orang beli layar datar kita ikut-ikutan beli layar datar, tetapi kita tidak tahu teknologi yang tersmart di dalam televisi tersebut,” katanya.

Sementara bagi yang belum mengganti televisinya dan masih analog maka perlu ditambah satu peralatan yaitu STB (Set Top Box). Dan jangan lupa belilah STB di toko elektronik yang bersertifikasi Kominfo, biasanya bertuliskan “Siap Digital”.

“Belilah STB yang bersertifikat tersebut, sehingga kita bisa meyakini STB itu mampu menerima atau mennerjemahkan siaran digital yang dipancarkan oleh sinyal digital,” tuturnya.

Adapun bagi masyarakat atau rumah tangga miskin yang tidak mampu membeli STB akan diberi bantuan secara gratis. Bantuan diberikan pada warga yang sudah terdata.

“Pada hari ini saya akan membagikan secara seremoni STB gratis 10 STB untuk masyarakat kita,” katanya.

 


Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim

 

 

Popular Post

Mengusahakan Pertolongan Ilahi.

Kisah Hidup Pendiri Wardah Resmi Tayang di YouTube, Ini Sinopsis Film “Mengusahakan Pertolongan Ilahi”

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Kisah hidup Nurhayati Subakat, sosok di balik kesuksesan PT Paragon Technology and Innovation, hadir dalam film bertajuk ...

Ansor Kota Malang.

PC GP Ansor Kota Malang Terima CSR Tugu Malang ID dan Times Indonesia, Tingkatkan Kader Melek Digital

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Malang menerima bantuan dana corporate social responsibility (CSR) dari ...

Khofifah.

Khofifah-Emil Silaturahmi ke Rumah Jokowi usai Retreat di Magelang, Ini Isi Petuahnya!

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Gubernur dan Wakil Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak usai mengikuti retreat di Magelang, Jawa Tengah, ...

Pelaku mutilasi wanita asal Blitar.

Update! Pelaku Mutilasi Wanita asal Blitar dalam Koper Merah: Mulai Menyesal, Kerap Menangis saat Ingat Anak

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Rohmat Tri Hartanto alias Antok, 33, pelaku pembunuhan dan mutilasi Uswatun Khasanah, 29, seorang sales promotion girl ...

Mudik gratis 2025.

Tak Ada Mudik Gratis 2025, Dishub Kota Malang Fokus Bangun Lahan Parkir di Kayutangan Heritage

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Kabar kurang menggembirakan datang dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang. Pihaknya memastikan tidak menyediakan mudik gratis 2025 ...

Tempuran Mojokerto.

Kurang dari Setahun, Tempuran Mojokerto Terendam Banjir Tiga Kali

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Banjir luapan di ...