CILACAP, Tugujatim.id – Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional Dr Aqua Dwipayana menegaskan di manapun dan apapun jabatannya dalam bekerja, agar kemampuan komunikasi terus diperbaiki dan diperkuat. Karena, komunikasi bisa mendorong seseorang untuk memperluas jaringan dan menambah wawasan.
“Apalagi bagi mereka yang mengabdikan diri sebagai guru atau pendidik di semua level pendidikan. Komunikasi adalah faktor penting dalam menjalani kehidupan. Untuk itu, komunikasi yang penuh kesantunan dan penghargaan pada orang lain harus ditanamkan sejak dini kepada siswa sekolah mulai tingkat PAUD, SD, SMP, hingga SMA bahkan sampai perguruan tinggi.”
Demikian disampaikan doktor Komunikasi lulusan Fakultas Ilmu Universitas Padjadjaran tersebut menjelang pelaksanaan Sharing Komunikasi dan Motivasi bertajuk “Sinergi Keluarga, Masyarakat, Sekolah, dan Pemerintah untuk Mewujudkan Pendidikan Bermutu”. Kegiatan itu berlangsung selama tiga hari pada Senin 17 Oktober hingga Rabu 19 Oktober 2022. Diselenggarakan di beberapa tempat di wilayah Kabupaten Cilacap.
Also Read
Berikut jadwal Sharing Komunikasi dan Motivasi Dr Aqua Dwipayana di Kabupaten Cilacap, 1. Senin, 17 Oktober 2022, pukul 09.00 – 12.00 (Distrik Eks. Kotip, peserta 300 Orang di Gedung Guru “Dwijaloka” Jalan Kalimantan No. 49A Cilacap), 2. Senin, 17 Oktober 2022, pukul 13.00 – Selesai (Dinas P dan K, peserta 150 Orang di Gedung Guru “Dwijaloka” Jalan Kalimantan No. 49A Cilacap).
Kemudian, 3. Selasa, 18 Oktober 2022, pukul 08.00 – 12.00 (Distrik Sidareja, peserta 300 Orang di Gedung Guru Patimuan Jalan Raya Patimuan No. 23 Patimuan), 4. Selasa, 18 Oktober 2022, pukul 13.00 – Selesai (Distrik Majenang, peserta 400 orang di Jalan Annur RT/RW 003/007 Dusun Ciguling Harjo Desa Padang Jaya Kecamatan Majenang).
Selanjutnya, 5. Rabu, 19 Oktober 2022, pukul 08.00 – 12.00 (Distrik Cilacap, peserta 600 orang di Aula Tunggul Wulung Tritih Lor, Kecamatan Jeruklegi (Kompleks Padang Golf Tritih), 6. Rabu, 19 Oktober 2022, pukul 12.00 – Selesai (Distrik Kroya, peserta 400 orang di SMPN 3 Kroya, Desa Karangmangu, Kecamatan Kroya).
Dr Aqua mengajak semua pihak yang terkait dalam upaya pembangunan pendidikan di semua level untuk bekerja dengan ikhlas, cerdas, keras, dan tuntas. Melakukannya dengan niat semata-mata untuk ibadah kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, sehingga apapun hasilnya harus disyukuri
Penulis buku Trilogi ”The Power of Silaturahim” ini menekankan bahwa dalam hidup ini tidak ada yang tidak mungkin, ketika yang Maha Kuasa berkehendak jadilah, maka jadi. “Ketika kita yakin bisa, kita punya tekad, semangat, keyakinan, ketekunan, dan fokus pada tujuan, insya Allah apapun yang kita cita-citakan terjadi,” kata Dr Aqua menegaskan.
Diundang Bupati Cilacap
Bagi Dr Aqua memberikan Sharing Komunikasi dan Motivasi kepada ribuan kepala sekolah dan guru di Kabupaten Cilacap merupakan suatu kehormatan. Apalagi undangan itu langsung disampaikan oleh Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji saat mereka ketemu di Jakarta.
“Suatu kehormatan buat saya mendapat undangan langsung dari Pak Tatto untuk memberikan Sharing Komunikasi dan Motivasi kepada ribuan orang jajaran beliau. Insya Allah semua amanah tersebut saya maksimalkan agar memberi manfaat yang optimal kepada Kabupaten Cilacap khususnya di kalangan pendidik,” ujar Dr Aqua.
Kepastian pelaksanaan Sharing Komunikasi dan Motivasi tersebut disepakati pada pertemuan antara Dr Aqua dan Bupati Tatto di Kawasan Komplek Gelora Bung Karno Jakarta, Senin (19/9/2022) pagi lalu. Pada pertemuan tersebut juga hadir abang kandung Dr Aqua, yakni Ikhsyat Syukur.
Mereka bertemu setelah Tatto olahraga jalan pagi bersama ajudannya Satrio Fauzi sejauh 10 km sekitar 1,5 jam. Aktivitas itu sejak lama rutin dilaksanakannya setiap pagi.
Dalam obrolan hangat di antara mereka, Bupati Cilacap menyampaikan rahasia suksesnya kepada Dr Aqua dan ikhsyat. “Saya konsisten sejak kecil melaksanakan nasihat orangtua yaitu Bapak H Abdul Muhyi dan Ibu Hj Mustakinah untuk meraih pendidikan tinggi, rajin olahraga agar selalu sehat, dan aktif berkomunikasi termasuk intens silaturahim. Itulah kunci sukses saya,” ujar Tatto.
Seusai jadi Bupati sekitar sebulan lagi, Rabu (19/11/2022) Tatto bernazar jalan kaki dari Kota Cilacap ke kampungnya di Majenang sejauh 88 km.
Mendapat Penghargaan
Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji selama menjabat dikenal sukses dalam program pendidikan, kesehatan, dan komunikasi. Bahkan, karena program dan kebijakannya dalam meningkatkan kualitas pendidikan di wilayahnya, Bupati Tatto mendapatkan penghargaan sebagai tokoh sahabat guru oleh Dr. Seto Mulyadi, S.Psi, M,Psi. dalam acara Indonesia Millenial Teacher Festival (IMTF) Kabupaten Cilacap oleh Dinas P dan K yang digelar di Gedung Patra Graha, pada akhir Desember 2021. Penghargaan ini diberikan atas keberhasilannya selama jadi Bupati Cilacap membangun pendidikan di Kabupaten Cilacap.
Saat itu, Tatto menjelaskan tentang keinginannya membangun Pendidikan bagi anak-anak di Kabupaten Cilacap. Baginya, Pendidikan adalah salah satu pilar terpenting dalam motto pembangunan “Bangga Mbangun Desa” yang menjadi kunci kesuksesan masa depan para generasi muda.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cilacap sebagai instansi yang menjadi ujung tombak bidang pendidikan tercatat meraih beberapa prestasi. Semua itu karena kerjasama dan dukungan banyak pihak.
Beberapa di antaranya adalah Penerima Penghargaan Instansi dengan Kinerja Terbaik dalam Memberikan Pelayanan pada ULT (SIMPADU) Jateng Tahun 2020, Penerima Penghargaan Petugas dengan Kinerja Terbaik dalam Pelayanan pada ULT (SIMPADU) Jateng, Penerima Penghargaan Pengelolaan PIP Terbaik 2 Nasional Tahun 2021, serta Piagam Penghargaan Pengelolaan PIP Terbaik 2 Nasional Tahun 2021
Saat ini jumlah Kepala Sekolah PAUD, TK, SD, dan SMP di Kabupaten Cilacap mencapai 2.203 orang (Kepala PAUD/TK 978 orang, Kepala SD 1.033 orang, Kepala SMP 192 orang). Sedangkan guru PAUD, TK, SD, dan SMP mencapai 15.650 orang (Guru PAUD/TK 3.377 orang, Guru SD 8.655 orang, SMP 3.618 orang).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cilacap Sadmoko Danardono menjelaskan tentang kendala-kendala yang selama ini dihadapi dalam mengembangkan bidang pendidikan di wilayah tersebut. Mulai dari kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan masih perlu di-up grade, kemudian pemenuhan sarana dan prasarana pendidikan yang belum optimal. Selanjutnya, kompetensi literasi dan numerasi siswa pada jenjang pendidikan dasar masih belum optimal dan masih diperlukan adanya sinergi melalui pendidikan keluarga yang lebih optimal
“Oleh karena itu, kami melakukan penekanan-penekanan program menyangkut budaya mutu di semua satuan pendidikan, perlunya peningkatan peran serta keluarga/masyarakat untuk berpartisipasi dalam pendidikan, serta perlunya penambahan alokasi waktu keluarga untuk berkomunikasi dan mendidik anak,” ungkap Sadmoko.
Kekayaan Alam yang Melimpah
Kabupaten Cilacap merupakan sebuah wilayah administrasi yang berada di selatan Provinsi Jawa Tengah. Sejarah kabupaten ini sudah dimulai lama sebelum masa kemerdekaan Indonesia, yaitu pada saat penjajahan Belanda.
Kabupaten Cilacap terletak di ujung barat Provinsi Jawa tengah dan berbatasan dengan Provinsi Jawa Barat. Memiliki geografis yang bervariasi dari pantai sampai dengan pegunungan. Jarak kecamatan terjauh di ujung Barat yaitu Kecamatan Dayeuhluhur dan di ujung Timur kecamatan Nusawungu dari Pusat Kota Kabupaten Cilacap sehingga membutuhkan waktu lama ketika terdapat kegiatan di pusat Kabupaten.
Kabupaten Cilacap merupakan kabupaten terluas di Jawa Tengan dengan luas wilayah 225.360,840 Ha atau 2.252 kilometer persegi. Luas wilayah ini yang terbagi menjadi 24 Kecamatan 269 desa dan 15 Kelurahan.
Kabupaten Cilacap memiliki motto “Jala Bhumi Wijayakusuma Cakti” yang artinya “kemampuan membudidayakan bumi, laut, air untuk kemakmuran”. Hal ini karena dengan luas wilayah yang dimiliki juga menyimpan kekayaan alam yang melimpah.
Jika Anda berkunjung ke daerah ini maka akan menemui julukan “Cilacap Bercahaya di berbagai tempat. Banyak yang mengira bahwa asal julukan ini adalah dari suasananya yang panas dan terik. Ada juga yang mengira sebutan cahaya adalah dari cahaya cerobong asap area industri. Padahal sebutan “Bercahaya” merupakan kependekan dari bersih, elok, rapi, ceria, hijau, aman, dan jaya. Julukan ini disematkan karena Cilacap telah mendapat beberapa penghargaan Adipura mulai tahun 2008, 2010, 2012, dan 2014.(*)
