SURABAYA, Tugujatim.id – Persebaya berhasil ditumbangkan Dewa United dengan skor 3-0 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Selasa (16/04/2024). Tiga gol yang membungkam Bajol Ijo, dua di antaranya dicetak oleh sang mantan, Ricky Kambuaya (40’) dan Ahmad Nufiandani (69’). Tidak berselang lama, satu gol penutup dicetak manis oleh Alex Martins.
Secara penguasaan bola, Persebaya memang terlihat kurang. Beberapa kali skema yang dirancang tim Bajol Ijo lagi-lagi dilibas Dewa United. Hal ini juga diakui oleh sang pelatih Paul Munster.
“Semua orang melakukan kesalahan dan itu terjadi dalam sepak bola, tapi ini juga tentang karakter para pemain yang bisa bereaksi setelah gol pertama, gol kedua,” kata Munster, Selasa (16/04/2024).
Pelatih asal Irlandia Utara tersebut menyebutkan, dirinya telah mengubah taktik, namun ekspektasi tidak dieksekusi dengan baik oleh anak asuhnya. Hal itu terlihat dengan beberapa kali Munster melakukan pergantian pemain.
“Kami mengubah taktik di babak pertama. Kami bermain jauh lebih baik, namun pada akhirnya (gagal), penting untuk mencetak gol hari ini,” ucapnya.
Selama masa jeda Liga 1 2023/2024, menurut mantan pelatih Bhayangkara FC tersebut tim sudah menjalankan strategi dengan baik. Seperti yang terjadi saat The Green Force melakukan internal game yang berhasil mencetak 9 gol.
Sayangnya, langkah-langkah yang sudah dia siapkan dengan matang tidak berhasil tercipta di pertandingan pekan ke-31 ini. Selama 90 menit penuh, Tangsel Warrior masih terus mendominasi.
“Kami berbicara tentang permainan internal, tapi menurut saya permainan internal tidak penting (mencetak gol), hari ini penting,” ujarnya.
Meski kalah, Munster ingin timnya segera bangkit dan mulai menata strategi lebih kuat untuk menghadapi tim yang menduduki peringkat kedua di klasemen sementara, Persib Bandung di waktu yang sangat mepet yakni pada (20/04/2024).
“Sayangnya, jadwalnya sangat-sangat padat. Ini tidak bagus untuk para pemain, tapi berlaku untuk semua tim lainnya. Dunia belum berakhir. Kami tetap bersatu dan bersiap untuk pertandingan berikutnya,” ujarnya.
Imbas dari pertandingan ini, Persebaya turun satu peringkat menjadi 11 dengan perolehan 39 poin dari 31 laga. Sementara Dewa United bertahan di posisi kans Championship Series dengan mengantongi 47 poin dari 31 pertandingan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Writer: Izzatun Najibah
Editor: Dwi Lindawati