Tugujatim.id – Belajar bahasa baru adalah perjalanan menarik yang membuka pintu untuk memahami budaya, memperluas jaringan sosial, dan meningkatkan peluang karir. Meskipun menantang, ada beberapa cara ampuh yang dapat membantu Anda berhasil belajar bahasa baru. Berikut enam strategi yang terbukti efektif untuk menguasai bahasa asing.
1. Kenali Motivasi Anda
Sebelum mulai belajar bahasa baru, penting untuk mengidentifikasi dan memahami motivasi Anda. Motivasi adalah kunci untuk menjaga semangat dan ketekunan selama proses pembelajaran. Pertanyaan-pertanyaan seperti “Mengapa saya ingin belajar bahasa ini?” atau “Apa manfaat yang akan saya dapatkan setelah menguasai bahasa baru ini?” akan membantu Anda menemukan alasan yang kuat dan relevan untuk memotivasi diri.
DIlansir dari Brain Academy, motivasi dapat beragam, seperti ingin meningkatkan peluang karir, berkomunikasi dengan orang-orang dari budaya yang berbeda, atau sekadar mengejar minat pribadi. Dengan memiliki motivasi yang jelas, Anda akan lebih termotivasi untuk berkomitmen pada pembelajaran bahasa baru.
2. Rutin Belajar dengan Konsistensi
Konsistensi adalah kunci dalam mempelajari bahasa baru. Sama seperti kebiasaan lainnya, belajar bahasa juga memerlukan waktu dan latihan yang teratur. Tetapkan jadwal belajar harian atau mingguan yang sesuai dengan rutinitas Anda. Meskipun hanya beberapa menit setiap hari, tetap konsisten akan memberikan dampak yang lebih besar daripada sesi belajar yang jarang dan intensif.
Anda dapat memanfaatkan berbagai sumber, seperti aplikasi belajar bahasa, kelas online, buku, atau tutor. Pilih metode yang sesuai dengan gaya belajar Anda dan pastikan untuk meluangkan waktu untuk mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis dalam bahasa target.
3. Metode Pomodoro untuk Belajar Bahasa
Teknik ini mungkin masih jarang diketahui oleh banyak orang. Dilansir dari laman Ruangguru, metode Pomodoro adalah teknik pengaturan waktu yang efektif dengan cara mengatur waktu selama 25 menit untuk fokus belajar intensif dan kemudian memberikan diri Anda jeda selama 5 menit, yang diulangi secara berkala.
Gunakan jeda yang Anda miliki untuk melihat konten atau mengikuti kegiatan yang terkait dengan bahasa target. Misalnya, tonton video berbahasa target, dengarkan podcast, atau ikuti percakapan dengan penutur asli selama jeda. Ini akan memaksimalkan waktu belajar Anda dan memberikan variasi yang menyenangkan.
4. Metode Shadowing
Metode shadowing melibatkan mendengarkan percakapan atau teks dalam bahasa yang ingin kamu pelajari dan mencoba mengikuti dengan suara keras dengan secepat mungkin. Tujuannya adalah untuk menyesuaikan kecepatan bicara Anda dengan percakapan yang Anda dengar. Dikutip dari EF English First, hal ini membantu meningkatkan kemampuan mendengarkan dan pengucapan Anda. Cobalah untuk mengejar suara pembicara dan menjaga kecepatan bicara yang serupa.
5. Flashcard dan Teknik Asosiasi
Flashcard adalah alat belajar yang sederhana namun efektif untuk memperluas kosakata bahasa. Anda dapat membuat flashcard dengan kata-kata kunci dalam bahasa target dan terjemahannya ke dalam bahasa Anda sendiri. Gunakan flashcard ini secara teratur untuk mengingat dan mengasosiasikan kata-kata dalam bahasa baru.
Dilansir dari FluentU, teknik asosiasi juga bisa membantu Anda mengingat kata-kata dengan lebih baik. Cobalah untuk mengaitkan kata-kata baru dengan gambar, pengalaman pribadi, atau bahkan dengan kata-kata dalam bahasa Anda yang mirip. Semakin kuat asosiasi yang Anda buat, semakin mudah Anda akan mengingat dan menggunakannya dalam percakapan.
6. Berikan Reward untuk Diri Sendiri
Selama perjalanan belajar bahasa, berikan penghargaan pada diri Anda sendiri untuk setiap pencapaian yang berhasil. Pencapaian ini tidak harus selalu berupa kemajuan besar; bahkan pencapaian kecil seperti menguasai kosakata baru atau berbicara dalam percakapan ringan layak untuk dirayakan.
Hadiah yang diberikan dapat berupa waktu luang untuk menikmati hobi kesukaan, makan di restoran favorit, atau perjalanan singkat. Memberi diri Anda hadiah secara teratur akan meningkatkan kepuasan dan memotivasi Anda untuk terus berusaha belajar bahasa baru.
Penulis: Tora Pandito (Magang)
Editor: Lizya Kristanti