SURABAYA, Tugujatim.id – Safari politik di Surabaya untuk kedua kalinya, Bakal Calon Presiden (Bacapres) Ganjar Pranowo bertemu 10 ribu relawan perempuan yang tegabung dalam Gerakan Emak-emak Relawan Ganjar Pranowo (Gemar GP), di Jatim Expo, Surabaya, pada Jumat (7/7/2023).
“Kami bersepakat dan membulatkan tekad mendukung serta memperjuangkan Bapak Ganjar Pranowo sebagai Presiden RI,” kata Ketua Gemar GP Jatim, Qurrota Ayun.
Membawa pasukan perempuan yang didominasi oleh kalangan ibu-ibu dari seluruh wilayah di Jatim, Qurrota Ayun menyertakan sembilan mandat kepada Ganjar untuk dijalankan bila terpilih menjadi presiden nantinya.
Sembilan mandat tersebut yakni:
1. Mempertahankan NKRI sebagai harga mati
2. Memperkuat semangat persatuan dan nasionalisme dalam keberagaman budaya, etnis, ras, agama, serta aliran kepercayaan.
3. Menolak bentuk perlakuan kekerasan yang berlandaskan radikalisme dan intoleransi.
4. Menolak diskriminasi, marginalisasi, pembungkaman, serta penindasan terhadap kaum perempuan.
5. Melaksanakan pemberdayaan dan peningkatan produktivitas ekonomi perempuan melalui UMKM dan koperasi.
6. Melakukan penguatan eksistensi kelompok wanita tani dan nelayan sebagai upaya meningkatkan pendapatan keluarga dan menghapus kemiskinan.
7. Mengoptimalkan secara konsisten UU Ketenagakerjaan tentang Ketenagakerjaan Perempuan Indonesia dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia.
8. Melaksanakan dan pengoptimalkan UU No 23 Tahun 2024 dan UU No 12 Tahun 2022.
9. Meningkatan kesejahteraan dan perhatian khusus terhadap kondisi perempuan marginal, termasuk disabilitas.
“Kami berharap Pak Ganjar Pranowo akan melaksanakan sembilan mandat yang kami sampaikan tadi,” harap Ayun.
Sembilan mandat itu berfokus pada perjuangan perempuan dalam hal pemenuhan hak dan akses untuk dapat setara di berbagai lini, maka Gemar GP Jatim berharap permasalahan perempuan dapat terselesaikan.
“Harapannya, intinya kaum perempuan terwakili lagi, tidak mengalami diskriminasi lagi, kemudian kesejahteraan kami lebih diperhatikan lagi, lalu lebih terlindungi, baik di domestik, baik di rumah tangga maupun di luar sana, karena kami masih sering dengar bahwa perempuan masih banyak yang menjadi korban KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga),” ucapnya.
Ia juga mengungkapkan alasan memilih Ganjar sebagai target untuk menanggung amanah penyelesaian kaum perempuan, Gemar GP Jatim menilai bahwa Gubernur Jateng tersebut memiliki kapasitas dan kapabilitas yang mumpuni.
“Karena rekam jejak beliau sudah jelas, selama dua tahun menjadi kepala daerah di Jateng dan kita bisa melihat memiliki kualitas utama yang dibutuhkan perempuan, yaitu kapasitas dan kapabilitas,” pungkasnya.
Reporter: Izzatun Najibah
Editor: Lizya Kristanti