TUBAN, Tugujatim.id – Pasca libur perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), harga beberapa komoditas di pasar tradisional di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, mengalami kenaikan.
Berdasarkan pantauan tugujatim.id, harga bahan pangan beras jenis IR 64 naik Rp1.000 per kilogramnya, dari Rp10.000 menjadi Rp11.000 ribu.
Begitu pula beras jenis medium, yang saat ini sudah mencapai Rp10.000 dari harga sebelumnya Rp9.000 per kilogramnya. Meskipun begitu, stoknya kosong.
Kenaikan harga beras dipicu masa panen yang sudah habis. Namun diperkirakan pada bulan kedua akan ada panen raya. Kemungkinan, harga gabah akan normal kembali. “Kalau naiknya sudah sejak November 2022. Tapi perkiraan Februari ke depan ada panen raya,” ucap pedagang beras di Pasar Baru Tuban, Tutik, pada Selasa (3/1/2023).
Tidak hanya beras saja, harga bumbu dapur juga merangkak naik. Seperti cabai rawit merah maupun hijau. Untuk cabai rawit merah saat ini mencapai Rp75.000 per kilogramnya, dari harga dua hari sebelumnya Rp60.000
Sementara untuk cabai rawit hijau dari sebelumnya Rp40.000 menjadi Rp50.000 per kilogram. Sedangkan untuk cabai keriting turun, dari Rp65.000 menjadi Rp50.000.
“Kenaikan kemarin memang tidak ada barang. Hari ini cabai rawit Rp75.000, barang banyak tapi harga mahal,” terang pedagang di Pasar Baru Tuban, Daliyatun (50).