SURABAYA, Tugujatim.id – Digelar selama lima hari dari 4-8 Oktober 2023, total transaksi di Jatim Fest 2023 mencapai Rp16.144.656.000 dengan 30.825 pengunjung.
Di hari pertama, Pemprov Jatim mencatat perputaran ekonomi senilai Rp1,7 miliar dengan 3.478 pengunjung. Kenaikan signifikan terjadi di hari kedua, dua kali lipat sebanyak 6.797 orang mengunjungi Jatim Fest 2023 dan terjadi perputaran transaksi senilai Rp2,6 miliar.
Sementara itu, transaksi paling tinggi terjadi di hari keempat yakni sebesar Rp5 miliar dengan total pengunjung 8.115 orang.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, penguatan dan pendampingan UMKM akan terus didorong untuk terus naik kelas. Sebab, UMKM menjadi penyumbang PDRB paling tinggi yakni 58,4 persen pada 2022.
“Tapi, ada PR untuk kami yaitu mendekatkan UMKM dengan ekosistem digital. Juga, kurasi produk UMKM,” katanya pada Minggu (08/10/2023).
Menurut dia, jika produk UMKM bisa terus bertumbuh maka bisa mendorong sertifikasi para kurator. Hal tersebut pernah diinisiasi oleh Bank Indonesia dan perguruan tinggi.
“Produk UMKM harus disertifikasi halalnya. Ini penting, karena kebutuhan menguatkan sertifikasi produk halal tidak serta merta bisa entry data lewat online saja,” tegasnya.
Terlebih, pada produk makanan dan minuman yang tentu harus melalui uji laboratorium untuk mendapat sertifikasi halal. Sementara itu, selain BPOM, beberapa laboratorium yang ada belum memiliki percepatan yang signifikan.
“Selain BPOM, keberadaan laboratorium lain yang mampu melakukan sertifikasi halal juga dibutuhkan untuk bisa memberikan percepatan sertifikasi halal bagi makanan dan minuman,” jelasnya.
Diketahui, dalam laporan Kepala Biro Perekonomian Setda Pemprob Jatim M. Aftabuddin Rizaluzzaman mencatat sebanyak 88 peserta dengan 198 stand meramaikan Jatim Fest 2023.
“Dengan animo yang cukup tinggi juga dari masyarakat, semoga bisa meningkatkan kreativitas dan kualitas produk UMKM semakin bagus sehingga bisa bersaing di pasar dalam maupun luar negeri,” bebernya.
Writer: Izzatun Najibah
Editor: Dwi Lindawati