BADUNG, Tugujatim.id – Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional Dr Aqua Dwipayana mengingatkan kembali seluruh jajaran PT Angkasa Pura I (Persero) khususnya yang terkait dalam pengelolaan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali untuk fokus pada visi dan misi perusahaan. Apalagi menjelang pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi G20 yang dipastikan akan dihadiri para pemimpin dan petinggi berbagai negara di dunia.
“Tentu saja Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali akan menjadi etalase utama dalam mereprsentasikan Indonesia secara umum. Kesan positif bakal langsung mencuat ketika merasakan pelayanan dan keramahan khas Indonesia di bandara yang menjadi pintu gerbang utama kedatangan dan kepulangan para tamu penting mancanegara,” demikian disampaikan Dr Aqua.
Pria dengan jejaring pertemanan sangat luas tersebut akan menyampaikan Sharing Komunikasi dan Motivasi bertajuk “Bali Airport Siap Menyambut G20 (Recover Together, Recover Stronger)”. Kegiatan dilangsungkan Selasa, 11 Oktober 2022 di Ballroom Cakra Sudarasana Gedung Wisthi Sabha PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali. Sharing akan berlangsung dalam empat sesi dari pagi sampai menjelang malam dengan total peserta 1.200 orang.
Sebagai bagian dari upaya penguatan kesiapan mental dan psikologis seluruh pimpinan dan karyawan, Dr Aqua mendapat undangan khusus dari sahabatnya General Manager Kantor Cabang PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali Handy Heryudhitiawan untuk menyampaikan materi Sharing Komunikasi dan Motivasi.
Dr Aqua menegaskan kembali visi PT Angkasa Pura I yakni “menjadi penghubung dunia yang lebih dari sekadar operator bandar udara dengan keunggulan layanan yang menampilkan keramahtamahan khas Indonesia”.
Sedangkan misi perusahaan adalah:
1. Menyediakan layanan dengan standar keselamatan, keamanan dan kenyamanan terbaik.
2. Meningkatkan nilai pemangku kepentingan.
3. Menjadi mitra pemerintah dan penggerak pertumbuhan ekonomi.
4. Meningkatkan daya saing perusahaan melalui kreativitas dan inovasi.
5. Memberikan kinerja pelayanan bandar udara yang prima dalam memenuhi harapan melalui pengelolaan sumber daya manusia yang unggul.
6. Memberikan kontribusi positif pada kelestarian lingkungan hidup.
Tata Nilai Perusahaan
1. Setiap Insan Perusahaan senantiasa mempunyai tanggung jawab melakukan perbaikan guna meningkatkan pelayanan kepada pelanggan dengan tetap memperhatikan keseimbangan kepentingan Pemangku Kepentingan (Stakeholders) lainnya guna mencapai visi, misi dan tujuan Perusahaan.
2. Tata nilai Perusahaan adalah cara berfikir, bersikap dan berperilaku Insan Perusahaan yang mendasarkan pada nilai-nilai integritas, profesionalisme, berorientasi pada kepuasan pelanggan serta tampil dengan keteladanan.
3. Tata nilai Perusahaan merupakan landasan bagi Insan Perusahaan dalam melakukan interaksi dengan pihak-pihak di dalam maupun di luar Perusahaan, pesan moral dan Etika akan selalu terkandung dalam tata nilai tersebut, sehingga menjadi inspirasi pendorong dan acuan bagi setiap Insan Perusahaan dalam berpola pikir dan berpola tindak, untuk mewujudkan pengelolaan Perusahaan secara sehat dan beretika.
4. Tata nilai Perusahaan mencakup:
a. Sinergi
• Definisi nilai: Cara Insan Perusahaan menghargai keragaman dalam meningkatkan nilai tambah dan kontribusi pada perusahaan.
• Perwujudan dalam perilaku
a. Intensif dalam menjalin koordinasi antar individu, unit kerja dan pemangku kepentingan lainnya untuk menciptakan nilai tambah bagi Perusahaan dan lingkungan.
b. Saling menghargai dalam memberikan saran, kritik dan pendapat yang membangun.
c. Saling memberi semangat dengan antusias untuk menghasilkan kinerja unggul.
b. Adaptif
• Definisi nilai: Kesiapan hati, pikiran dan semangat dalam menghadapi perubahan untuk kemajuan perusahaan.
• Perwujudan dalam perilaku
a. Aktif meningkatkan kompetensi (keterampilan dan pengetahuan) melalui pembelajaran dan berbagi pengetahuan baik secara kolektif maupun individual.
b. Proaktif dalam menghadapi perubahan internal maupun eksternal.
c. Pantang menyerah dengan mengembangkan cara‐cara baru yang inovatif untuk penyelesaian tugas dengan sempurna.
c. Terpercaya
• Definisi nilai: Karakter Insan Perusahaan yang memiliki integritas dan kejujuran menjalankan tugas.
• Perwujudan dalam perilaku
a. Jujur dalam memegang nilai-nilai kebenaran yang hakiki.
b. Selaras antara kata dan perbuatan.
c. Disiplin dalam penyelesaian pekerjaan.
d. Bertanggung jawab terhadap hasil yang dicapai tanpa menyalahkan pihak lain.
d. Unggul
• Definisi nilai: Komitmen Insan Perusahaan untuk antusias dalam belajar dan meningkatkan daya saing untuk kemajuan perusahaan.
• Perwujudan dalam perilaku
a. Bersikap dan bertindak yang terbaik untuk melayani kebutuhan pelanggan internal dan eksternal.
b. Cepat dan tepat dalam memberikan solusi terhadap kebutuhan pelanggan sesuai dengan standar layanan yang ditetapkan.
c. Ahli dan mampu dalam menyelesaikan tugas serta memberikan solusi yang berkualitas melebihi harapan pelanggan (baik pelanggan internal maupun eksternal).
Nilai-nilai AKHLAK
Dr Aqua yang sudah sering Sharing Komunikasi dan Motivasi di jajaran Badan Usaha Milik Negara (BUMN) baik di bidang pengelolaan bandars maupun maskapai penerbangan di Indonesia, kembali mengingatkan tentang penerapan kode etik dan kode perilaku yang diterapkan di Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Hal ini terangkum dalam jargon AKHLAK.
Menurut pria yang sudah menghasilkan buku-buku super best seller itu, melaksanakannya secara konsisten bakal mendapat manfaat di dunia dan akhirat. “Jargon AKHLAK saya simak isinya bagus sekali. Sangat komprehensif. Jika konsisten melakukannya manfaatnya bakal dirasakan di dunia dan akhirat,” tutur Dr Aqua yang tinggal di Kota Bogor tersebut.
AKHLAK adalah nilai-nilai organisasi yang diperkenalkan oleh Menteri BUMN Erick Thohir yang didampingi Wakil Menteri BUMN I Budi Gunadi Sadikin, Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo, dan Sekretaris Kementerian BUMN Susyanto pada Rabu, 1 Juli 2020 lalu.
Pelaksanaannya bersamaan dengan peluncuran logo baru. Itu sekaligus menjadi simbolisasi dari visi dan misi kementerian maupun seluruh BUMN dalam menatap era kekinian yang penuh tantangan sekaligus kesempatan.
Penjabarannya secara singkat adalah Amanah yakni memegang teguh kepercayaan yang diberikan. Kompeten maksudnya harus terus-menerus belajar memperbaiki dan mengembangkan kemampuan diri sehingga memiliki kompetensi dan kapabilitas. Harmonis yaitu keserasian dalam bekerja sama dengan saling peduli dan menghargai perbedaan masing-masing individu.
Selanjutnya Loyal yang artinya mengutamakan kepentingan bangsa dan negara dengan mengeleminir kepentingan pribadi dan kelompok. Adaptif maksud dapat beradaptasi dan terus berinovasi dalam kondisi apapun termasuk saat pandemi Covid-19. Terakhir adalah Kolaboratif dengan membangun kerjasama yang sinergis.
Dr Aqua Mengapresiasi
Pada sisi lain, Dr Aqua memberikan apresiasi dan pujian atas kebiasaan positif General Manager Kantor Cabang PT Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali Handy Heryudhitiawan. “Saya menyimak sosoknya yang tidak sekadar menyampaikan sesuatu semata dalam ucapan. Beliau selalu memberikan contoh dengan tindakan. Inilah management by real work, teladan karena perbuatan nyata. Hal ini menjadi penanda kepemimpinan yang positif,” ungkap Dr Aqua.
Beberapa kebiasan positif yang langsung dipraktikkaan sendiri oleh Handy misalnya, mengupayakan secara maksimal memberikan layanan terbaik. Hampir setiap hari keliling bandara (terminal, apron, pagar perimeter). Sehingga mengetahui langsung yang terjadi di lapangan.
Kemudian, jadwal agenda kerja biasanya mulai pukul 08.00 sampai dengan 21.00 (13 jam). Dalam kondisi tertentu bisa lebih panjang (biasa sampai pukul 23.00 untuk mengecek lapangan). Hal Ini sebagai contoh nyata sensitivitas pimpinan terhadap tim yang sedang bekerja di lapangan. Sekaligus berkomunikasi secara langsung saat mereka tugas.
Selain itu tidak membeda-bedakan antara staf – pimpinan dalam berkomunikasi. Mereka diperkenankan untuk menyampaikan usul secara terbuka. Selalu mengupayakan “duduk sama rendah, berdiri sama tinggi. Apa yang dimakan tim, itu juga yang dinikmati.”
“Bersyukur Angkasa Pura I masih mampu berdiri dan bertahan melewati badai Covid-19, yang sebenarnya secara teknikal perusahaan sulit bertahan karena tekanan finansial yang luar biasa. Ini semua berkat soliditas dan kebersamaan seluruh tim dengan pimpinan yang mengayomi,” ungkap Dr Aqua lagi.
Menorehkan Prestasi
Empat tahun terakhir Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai menorehkan banyak prestasi. Di antara adalah sebagai berikut :
Tahun 2018 : Penghargaan dalam Ajang Airport Service Quality (ASQ Award) oleh Airport Council International (ACI) pada 3 Kategori yaitu : Best Airport By Size and region : 15-25 million passenger per year 2. 1 st Place the best airport by size : 15-25 Million per year 3. 2nd the best airport in Asia Pacific (over 2 Million passenger per year).
2019 : “Penghargaan Zero Accident” – Kementerian Ketenagakerjaan RI (22 April 2019), “Peringkat Silver – Penghargaan Program Pencegahan dan Penanggulangan HIV dan AIDS di Tempat Kerja” – Kementerian Ketenagakerjaan RI (22 April 2019).
2020 : “Best Airport by Size in Asia Pacific – dengan trafik 15-25 juta penumpang/tahun” ASQ Awards 2019 – Airports ACI (9 Maret 2020), “Best Customer Service – dengan trafik 15-25 juta penumpang/ASQ Awards 2019 – ACI (9 Maret 2020), “Best Infrastructure & Facilitation – dengan trafik 15-25 juta penumpang/tahun” ASQ Awards 2019 – ACI (9 Maret 2020).
Hal-hal yang telah dilakukan oleh Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali Selama pandemi Covid-19 yakni dilaksanakannnya Program Cost Leadership dan Revenue Enhancement dengan perincian sebagai berikut :
a. Program Cost Leadership melalui down sizing kegiatan operasional seperti :
• Optimalisasi jam operasional ; perubahan jam operasional dari pukul 07:00 s/d 23:00 WITA menjadi 07:00 s/d 20:00 WITA.
• Pengurangan pengoperasian fasilitas bandara (trolly, x-ray, body scanner, WTMD, chiller, AHU, FCU, check in counter , HBS,BHS, Escalator dll).
• Efisiensi penggunaan utilatas (listrik, air dan bandwith wifi).
• Tidak diperpanjangnya kontrak tenaga penunjang administrasi dan operasional (sejumlah 235 orang).
• Penundaan pemberian kesejahteraan pegawai.
• Penundaan program investasi bandara yang sudah dialokasikan sebelumnya
b. Program Revenue Enhancement
• Airport Health Center.
• Airport Photoshoot.
• Driving Range.
• Penyesuaian tariff parkir.
• Grab Branding.
• Uji petik GSE.
• Pengelolaan limbah.
• IBCS Hotel Novotel Denpasar.
• New Parking Premium Novotel.(*)