SURABAYA, Tugujatim.id – Jelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023, KAI Daop 8 Surabaya ludeskan dengan menjual 8.000 lebih tiket kereta api. Penjualan tersebut sudah dilakukan sejak sepekan yang lalu.
Kereta Api Indonesia (KAI) menetapkan periode Nataru jatuh pada 22 Desember 2022-8 Januari 2023. Sementara penjualan tiket sudah dilakukan sejak 7 November 2022 atau 45 hari sebelum periode yang ditetapkan.
Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arief mengatakan, pihaknya mengubah sistem penjualan tiket dari semula H-30 menjadi H-45 menjelang periode Nataru 2023.
“Jika pada momen libur sebelumnya, KAI menjual tiket mulai H-30 sebelum keberangkatan, tapi berbeda dengan periode libur Nataru 2022/2023. KAI mengubah penjualan tiket menjadi H-45 sebelum keberangkatan. Hal tersebut dilakukan sebagai peningkatan layanan dengan memberi waktu kepada calon pelanggan untuk merencanakan perjalanan liburannya,” katanya saat dikonfirmasi Tugujatim.id, Selasa (15/11/2022).
Luqman menjelaskan, per Senin (14/11/2022), sudah sekitar 8.403 tiket kereta api jarak jauh yang terjual. Jadwal keberangkatan kereta api tersebut antara 22 -27 Desember 2022.
“Jumlah yang kami catat tersebut masih dapat bertambah, mengingat pemesanan tiket KAI masih berlangsung melalui penjualan online,” jelasnya.
Menurut dia, Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) yang dipersiapkan PT KAI Daop 8 Surabaya untuk operasional ada sekitar 39 unit. Keberangkatan kereta tersebut dijadwalkan dari tiga stasiun, mulai Stasiun Gubeng, Stasiun Surabaya Pasar Turi, dan Stasiun Malang Kota.
Menurut Luqman, jumlah kereta api jarak jauh yang dipersiapkan tersebut kemungkinan bertambah, mengingat terkait kebutuhan masyarakat.
“Jumlah yang dipersiapkan tersebut dapat berubah, menyesuaikan dengan evaluasi berkala yang dilakukan PT KAI Daop 8 Surabaya dengan kebutuhan masyarakat yang akan melakukan perjalanan dengan menggunakan kereta api,” ujarnya.
Ditanya tentang titik pemberhentian terbanyak calon penumpang KAI jarak jauh, Luqman menyebutkan ada di beberapa kota besar di Indonesia.
“Titik tujuan favorit calon penumpang didominasi Kota Jakarta, Yogyakarta, Bandung, Jember, hingga Banyuwangi. Kemungkinan untuk yang Banyuwangi calon penumpang ingin merayakan liburan ke Pulau Bali,” tutupnya.