Jelang Ramadhan 2023, Penjual Bunga di Tuban Mulai Banjir Pembeli

Penjual bunga di Tuban.
Hartono, salah satu pedagang bunga di Jalan Hayam Wuruk, Desa Bejagung, Kecamatan Semanding, Tuban. (Foto: Mochamad Abdurrochim/Tugu Jatim)

TUBAN, Tugujatim.id Menjelang bulan suci Ramadhan, menjadi berkah tersendiri bagi penjual bunga di Jalan Hayam Wuruk, Desa Bejagung, Kecamatan Semanding, Tuban, Jawa Timur. Sebab, mereka kini panen cuan.

Momentum Ramadhan, banyak kalangan umat Islam yang berziarah ke makam keluarga maupun leluhur. Saat berziarah, mereka biasanya membawa bunga untuk diletakkan di atas tanah kuburan.

Salah satu penjual bunga bernama Hartono, 60, menuturkan, jika di hari biasanya dia bisa meraup untung hingga Rp1,5 juta. Namun, pada momentun tertentu seperti jelang Ramadhan maupun Hari Raya bisa sampai puluhan juta rupiah.

“Kalau seperti ini masih belum terlalu. Biasanya puncaknya, sehari sebelum puasa yang beli membeludak. Bahkan, jalan sulit dilintasi,” ucap pria yang sudah 35 tahun berjualan bunga ini.

Ayah tiga anak ini menyampaikan, rupa-rupa bunga yang dijual seperti mawar, melati, gading merah dan putih, kenanga, serta ditambah campuran sampar banyu dan irisan daun pandan.

Harga paket bunga yang jual bervariasi mulai Rp5 ribu-Rp100 ribu tergantung besar atau banyaknya barang. Sedangkan bahan dagangan dia datangkan dari berbagai daerah, ada pula hingga Malang.

“Yang beli lumayan rata dari dalam kota. Terkadang juga luar kota, seperti Malang, Surabaya, dan lain-lainnya. Biasanya saat nyekar ke keluargnya di Tuban,” ujarnya.

Sementara itu, salah satu pembeli bernama Lyia asal Lingkungan Widengan, Kelurahan Gedongombo, kecamatan setempat mengatakan, pihaknya membeli bunga ini rutin. Seperti pada Jumat Wage, jelang Ramadhan, dan sebelum hari raya.

“Ya buat nyekar keluarga, Mas. Sembari mendoakan agar segala dosa yang pernah diperbuat diampuni dan amal baik diterima Allah,” sambungnya.