SURAKARTA, Tugujatim.id – Untuk kali pertama, Jerman berhasil meraih gelar juara Piala Dunia U-17 setelah sukses mengalahkan Prancis di Stadion Manahan, Surakarta, Jawa Tengah, pada Sabtu (2/12/2023) malam.
Jerman menyandang juara setelah adu penalti dengan Prancis dengan perolehan 4-3. Sementara, pertandingan berakhir imbang dengan skor 2-2 waktu normal.
Terakhir, Die Mannschaft hanya mendapat posisi runner up di Piala Dunia U-17. Itupun saat masih berstatus menjadi Jerman Barat pada 1985.
Di final Piala Dunia U-17 2023 ini, gol pertama dicetak oleh Paris Brunner di menit ke-29 lewat hadiah wasit, sebuah penalti setelah pemain Prancis melakukan pelanggaran.
Babak pertama, Jerman memang terlihat cukup menguasai. Dan, Prancis mengalami ketegangan atas serangan yang dilakukan anak asuh Christian Wueck.
Gol kedua didapat di menit ke-51 dari Kapten Jerman, Noah Darvich. Namun, berselang dua menit berikutnya, Prancis melakukan satu gol balasan lewat Saimon Bouabre.
Lalu, di menit ke-85, Marthis Amougou membuat kedudukan Prancis imbang setelah memanfaatkan peluang yang diberikan Tidiam Gomis.
Hingga injury time 10 menit, seluruh bertandingan berakhir dengan skor 2-2. Sehingga dilanjutkan dengan penentu melalui adu penalti. Di babak tersebut, Jerman unggul dengan perolehan 6-5 (4-3).
Pelatih Jerman, Christian Wueck merasa bangga dengan permainan para pemainnya. “Kami jelas cukup bermain dengan tenang dan mentalitas yang bagus. Pemain tidak pernah menyerah saat tertinggal bahkan hingga tendangan penalti terakhir. Saya bahagia dengan hasil ini,” katanya, pada Sabtu (2/12/2023) malam.
Meski di babak kedua sempat goyah karena bermain dengan 10 pemain setelah Winners Osawe mendapat kartu merah dari wasit, Wueck tetap merasa puas dengan kerja keras pemain.
“Untuk pertandingan kami berada di pihak yang ada di atas angin dan jelas mendominasi pertandingan. Tapi, kehilangan kesempatan menjadi 2-0 di babak kedua. Meskipun begitu kami puas dengan penampilan di babak pertama,” katanya.
Pelatih yang berusia 50 tahun tersebut juga mengaku senang bisa bermain di Indonesia. Dia juga merasa senang bisa bertemu dengan wajah-wajah ramah ketika di Jakarta, Bandung, dan Surakarta.
“Terima kasih sekali lagi Indonesia. Semoga kami bisa balas dengan performa yang baik. Saya bangga bisa mengenal negara ini. Tidak hanya stadion yang bagus, lapangan latihan juga bagus. Saya ingin berkunjung ke negara ini lagi pada masa mendatang,” pungkasnya.
Selain sebagai juara, Paris Brunner juga mendapat golden ball award sebagai pemain terbaik. Lalu disusul Hamidau Mahalou yang menerima silver ball award, dan Amougou dari Prancis menerima bronze ball award.
Selanjutnya, pernghargaan lain yang diberikan di Piala Dunia U-17 2023 juga ditujukan ke pemain Argentina, Agustinus Ruberto sebagai top skor dengan delapan gol dan pemain Mali Ibrahim Diarra dengan tujuh gol.
Lalu kiper terbaik ditujukan kepada Paul Argney yang mampu clean sheet hingga tujuh pertandingan waktu normal.
Reporter: Izzatun Najibah
Editor: Lizya Kristanti
