Tugujatim.id – Persik Kediri kalah tipis 1-2 dari PSIS Semarang dalam lanjutan BRI Liga 1 pada Kamis (18/8) sore di stadion Jatidiri Semarang. Meski di babak kedua Macan Putih berusaha mengusai jalannya pertandingan namun belum cukup.
Gol satu-satunya bagi Persik Kediri dicetak oleh Riyatno Abiyoso di menit 55 babak kedua. Sementara gol bagi PSIS Semarang dihasilkan oleh Fredyan Wahyu di menit 27 dan Jonathan Cantillana di menit 57.
Pelatih Persik Kediri yang diwakili oleh Jan Saragih menyebut kelengahan dan kurang disiplinnya para pemain membuat gol kedua PSIS Semarang tercipta.
“Saya tidak menyalahkan siapapun, namun tentu harus saling mengingatkan semuanya. Kesalahan sekecil apapun tidak boleh lagi terjadi, apalagi dari situasi set play yang sudah diantisipasi sebelumnya,” ujarnya usai pertandingan.
Menurutnya, di babak kedua permainan Ady Eko dkk secara umum lebih baik dan mampu menguasai jalannya pertandingan.
“Jujur saya sangat kecewa dengan hasil, karena sebenarnya kami sudah bisa mematikan lawan dan winger-winger mereka sangat sulit masuk ke area penalti Persik, itu saya sangat apresiasi. Di babak kedua saat kami mendorong Rohit Chand lebih ofensif juga membuat tim bisa lebih menguasai pertandingan, namun ini sepakbola dan sekecil apapun tidak boleh membuat kesalahan,” bebernya.
Dirinya pun mengatakan akan lebih membenahi kesalahan yang terlihat di lag aini, apalagi gol kedua lawan lahir cukup cepat setelah tim Persik Kediri mampu mencetak gol balasan.
“Ini masalah konsentrasi dan disiplin, tapi saya juga harus mengatakan bahwa di situasi ini kami sangat membutuhkan dukungan dan support dari seluruh suporter Persikmania, masyarakat Kediri, saya sangat percaya dengan dukungan dari seluruh elemen tersebut kami bisa segera bangkit,” pungkasnya.
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim