Klaim Dukungan Sudah 80 Persen, Gus Yahya Siap Maju Jadi Ketum PBNU

Dwi Lindawati

News

KH Yahya Cholil Staquf, kandidat calon Ketum PBNU, saat ditemui awak media usai kegiatan Pelantikan Rektor IAINU Tuban pada Kamis (28/10/2021). (Foto: Mochamad Abdurrochim/Tugu Jatim)
KH Yahya Cholil Staquf, kandidat calon Ketum PBNU, saat ditemui awak media usai kegiatan Pelantikan Rektor IAINU Tuban pada Kamis (28/10/2021). (Foto: Mochamad Abdurrochim/Tugu Jatim)

TUBAN, Tugujatim.id – Kandidat terkuat dalam bursa calon Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (Ketum PBNU) KH Yahya Cholil Staquf atau akrab dipanggil Gus Yahya mengklaim dukungan untuk dirinya sampai saat ini sudah mencapai 80 persen.

“Alhamdulillah, ya sudah lumayan banyak, sekitar 80-an persen,” ucap pria yang saat ini masih menjabat sebagai Katib Aam PBNU usai kegiatan Pelantikan Rektor IAINU Tuban, Kamis (28/10/2021).

Pria yang akrab disapa Gus Yahya ini mengatakan, sudah banyak Pengurus Wilayah dari berbagai provinsi secara terang-terangan telah mendeklarasikan diri untuk melenggangkan niatnya untuk menduduki sebagai Ketum PBNU periode 2021-2026.

“Seluruh Sulawesi, Kalimantan, NTB, dan NTT, kemudian Jawa Tengah dan Jawa Timur sudah mendukung saya,” kata saudara kandung dari Menteri Agama Gus Yaqut Chalil Qaumas ini.

Saat ini dirinya masih fokus terhadap visi-misi yang dia tawarkan kepada pengurus cabang maupun wilayah. Jika dirinya nanti dipercaya untuk memimpin NU, dia berharap program-program yang bertujuan untuk kemaslahatan umat bisa terus dilakukan.

“Ini bukan hanya kepentingan untuk menang saja. Namun, juga mengonsolidasikan koneksi dari pusat hingga daerah,” terang putra dari KH Cholil Bisri ini.

Gus Yahya sangat optimistis dalam Muktamar NU ke-34 di Lampung pada 24-25 Desember 2021, dia terpilih dan menjadi Ketum PBNU sampai lima tahun ke depan.

Diberitakan sebelumnya beberapa pekan terakhir, sejumlah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama di Indonesia secara blak-blakan mendukung Gus Yahya untuk maju di Muktamar NU di Lampung. Terbaru, dukungan datang dari PWNU Sulawesi Tengah.

Popular Post

Mengusahakan Pertolongan Ilahi.

Kisah Hidup Pendiri Wardah Resmi Tayang di YouTube, Ini Sinopsis Film “Mengusahakan Pertolongan Ilahi”

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Kisah hidup Nurhayati Subakat, sosok di balik kesuksesan PT Paragon Technology and Innovation, hadir dalam film bertajuk ...

Ansor Kota Malang.

PC GP Ansor Kota Malang Terima CSR Tugu Malang ID dan Times Indonesia, Tingkatkan Kader Melek Digital

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Malang menerima bantuan dana corporate social responsibility (CSR) dari ...

Khofifah.

Khofifah-Emil Silaturahmi ke Rumah Jokowi usai Retreat di Magelang, Ini Isi Petuahnya!

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Gubernur dan Wakil Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak usai mengikuti retreat di Magelang, Jawa Tengah, ...

Pelaku mutilasi wanita asal Blitar.

Update! Pelaku Mutilasi Wanita asal Blitar dalam Koper Merah: Mulai Menyesal, Kerap Menangis saat Ingat Anak

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Rohmat Tri Hartanto alias Antok, 33, pelaku pembunuhan dan mutilasi Uswatun Khasanah, 29, seorang sales promotion girl ...

Mudik gratis 2025.

Tak Ada Mudik Gratis 2025, Dishub Kota Malang Fokus Bangun Lahan Parkir di Kayutangan Heritage

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Kabar kurang menggembirakan datang dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang. Pihaknya memastikan tidak menyediakan mudik gratis 2025 ...

Tempuran Mojokerto.

Kurang dari Setahun, Tempuran Mojokerto Terendam Banjir Tiga Kali

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Banjir luapan di ...