MALANG, Tugujatim.id – PT Pegadaian Area Malang berkolaborasi dengan Komunitas Ibu Bahagia menggelar seminar bertajuk “Peran Ibu sebagai Pencetak Generasi Bangsa” pada Selasa (20/12/2022). Acara seminar yang melibatkan sekitar 130 ibu ini digelar di Aula PT Pegadaian Malang.
Seminar PT Pegadaian Malang kali ini bertujuan untuk mengedukasi peserta yang 98% ibu-ibu yaitu bagaimana mendidik anaknya secara tepat. Istimewanya, seminar ini menghadirkan narasumber andal yaitu inovator kesehatan sekaligus social entrepreneur yang kali pertama mencetuskan Klinik Asuransi Sampah dr Gamal Albinsaid dan Dokter Parenting & Founder Komunitas Ibu Bahagia dr Martina Sylviarini S.W.
dr Gamal Albinsaid pun membagikan pengalamannya bagaimana sang ibu mendidiknya mulai sejak kecil hingga beranjak dewasa sampai menjadi pribadi sukses seperti sekarang ini. Bahkan, dokter Gamal kini mencapai prestasi yang luar biasa. Selain seorang dokter, dia juga wirausahawan, motivator, penulis buku, serta segudang prestasi lain di bidang sosial, terutama bertujuan membantu remaja untuk bisa melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi.

“Ibu mendidik saya dengan selalu berpesan melibatkan Allah dalam seluruh urusan. Itulah kunci saya meraih kesuksesan,” ujar pria kelahiran Malang, 8 September 1989, itu.
Sementara itu, Dokter Parenting & Founder Komunitas Ibu Bahagia dr Martina Sylviarini S.W. atau akrab disapa dr Vivi lebih menekankan bagaimana cara seorang ibu menjadi ibu bahagia dalam menjalani aktivitas sehari-hari dengan tagline “Change Your Habits Change Your Life”. dr Vivi menjelaskan, butuh waktu 30 hari untuk melatih aktivitas pembiasaan baru sampai menjadi habit yang baru dan lebih positif.
Karena itu, dia mengatakan, Sekolah Ibu Bahagia diadakan untuk mendampingi ibu-ibu bahagia selama 30 hari untuk meningkatkan skill mereka dalam mengolah ilmu yang didapat menjadi habit dalam keseharian. Dampaknya, para ibu bisa menjadi pribadi bahagia, lebih bahagia, dan bisa membahagiakan keluarga dan orang-orang yang ada di sekitarnya.
Dalam seminar ini, Vice President PT Pegadaian Malang Pratikno juga menyampaikan, pihaknya memiliki produk layanan agar ibu-ibu bahagia dengan fitur Tabungan Emas dan Cicil Emas. Tentu saja, dia mengatakan, ini sangat relevan untuk membantu ibu-ibu merencanakan kuangan keluarga demi masa depan.

“Kami tahu ibu-ibu perlu menyisihkan uangnya untuk menabung demi kehidupan yang cukup baik. Karena itu, mereka harus bisa menyisihkan sebagian pendapatan keluarga untuk dana darurat dan menabung. Saat ini kami mempunyai produk unggulan berupa Tabungan Emas yang mempunyai kemanfaatan lebih baik dibanding menabung dalam bentuk uang tunai,” ujar Pratikno.
Dia mengatakan, para ibu perlu menyisihkan cadangan dana darurat paling tidak berkisar 5-10% dari pendapatan untuk keperluan keluarga. Dia menyarankan lebih baik dalam bentuk emas karena lebih menguntungkan. Selain emas dianggap bisa untuk menekan perilaku konsumtif, juga relatif tahan terhadap inflasi.
“Tabungan emas serta pembelian emas secara cicilan yang sangat murah dan mudah. Mulai dari 0,5 gram ke atas yang disesuaikan dengan kemampuan masyarakat. Selain emas anti inflasi, juga bisa menekan ambisi untuk konsumtif. Dan pembelian emas melalui PT Pegadaian bisa dilakukan secara retail sesuai dengan kemampuan,” imbuhnya.
Dia berharap seluruh ibu-ibu bahagia pandai merencanakan keuangan keluarga sehingga tercipta kemandirian keuangan dan endingnya mendukung kemandirian keuangan bangsa.